Romano Mussolini Fokus pada Karier Sepak Bola

Romano Floriani Mussolini-ANTARA/X/USCremonese-Jambi Independent
Jakarta– Romano Floriani Mussolini, pemain muda yang juga cicit dari pemimpin fasis Italia Benito Mussolini, menegaskan bahwa dirinya ingin dikenal karena kemampuan bermain bola, bukan karena nama belakangnya. Hal itu disampaikannya usai resmi diperkenalkan sebagai pemain baru Cremonese, klub promosi Serie A, yang meminjamnya dari Lazio untuk musim 2025/2026.
“Nama keluarga saya tidak pernah menjadi beban. Menurut saya, semakin sedikit dibahas, semakin baik,” ujar Mussolini dalam konferensi pers perkenalannya, seperti dikutip dari kantor berita Ansa.
Pemain berusia 22 tahun ini memiliki fleksibilitas di lapangan, mampu bermain sebagai bek kanan maupun gelandang kanan. Ia dipinjamkan ke Cremonese selama satu musim dengan opsi pembelian permanen. Sebelumnya, ia sempat memperkuat Juve Stabia di Serie B, di mana ia mencetak gol pertamanya pada Desember lalu.
BACA JUGA:Ariel Ungkap Rencana Album Terbaru Noah
BACA JUGA:DJ Bravy Sebut Erika Karlina sudah Laporkan DJ Panda ke Polisi.
Namun, gol tersebut sempat menjadi sorotan ketika nama depannya diumumkan tujuh kali oleh penyiar stadion dan dibalas oleh penonton dengan meneriakkan nama belakangnya, memicu dugaan adanya salam fasis. Juve Stabia sendiri membantah keterlibatan klub dalam insiden tersebut.
Menanggapi kontroversi tersebut, Mussolini memilih merendah. “Tidak ada gunanya membicarakan hal itu. Saya ingin dinilai dari performa saya di atas lapangan,” tegasnya.
Romano adalah anak dari politisi Alessandra Mussolini dan Mario Floriani, seorang polisi. Ia memiliki dua nama keluarga—Floriani dan Mussolini—berdasarkan kesepakatan orang tuanya. Kombinasi dua nama itu sebelumnya merupakan pengecualian hukum di Italia, dan baru sejak 2022 Mahkamah Agung negara tersebut menyatakan bahwa anak-anak berhak menyandang nama keluarga dari kedua orang tua.
Saat membela Juve Stabia, ia menggunakan nama "F. Mussolini" di kostumnya. Ia merupakan produk akademi AS Roma dan Lazio, serta sempat menjalani masa peminjaman di Pescara pada musim 2023/2024.
Kini, bersama Cremonese, Romano berharap bisa membuktikan kualitasnya dan membangun identitasnya sendiri, terlepas dari warisan nama yang ia sandang. (*)