BATANGHARI – Terjadi sebuah kecelakaan lalulintas di Batanghari antara mobil Avanza bernopol F 1169 LN dan mobil truk Canter Roda 6 BH 8308 HK. Peristiwa itu terjadi sekira pukul 05.15 WIB, Selasa 9 Juni 2024, di Jalan Lintas Jambi-Sarolangun RT 01/01, Kelurahan Kampung Baru, Kecamatan Muara Tembesi, Kabupaten Batanghari.
Beruntung Pada kecelakaan tersebut saat ini tidak ada korban jiwa. Berdasarkan informasi yang dirangkum, dari 3 penumpang mobil Avanza, satu penumpang tidak mengalami luka. Sedangkan 2 penumpang lain, hanya mengalami luka lecet dibagian dahi dan luka pada pergelangan tangan kiri dan luka robek.
Kasat Lantas Polres Batanghari AKP Agung Prasetyo, menjelaskan, peristiwa kecelakaan lalu lintas antara mobil avanza dengan truk Canter di Jalan Lintas Jambi Sarolangun, Kelurahan Kampung Baru, Kecamatan Tembesi, Kabupaten Batanghari, sekira pukul 05.15 WIB.
Sebelum terjadi laka lantas, truck Canter BH 8308 HK datang dari arah Jambi menuju Sarolangun.
BACA JUGA:Jaksa Terima Berkas Perkara Penggelapan Ko Apex
BACA JUGA:Kejari Bungo Hentikan Penuntut Penggelapan Motor, Melalui Mekanisme Restorative Justice
Setiba dilokasi kejadian, kondisi jalan beraspal bagus lurus tidak ada kerusakan. Datang dari arah berlawanan mobil Avanza F 1169 LN melaju dengan kecepatan tinggi dan diduga pengemudi mengantuk, berjalan di tengah badan jalan.
Dikarnakan jarak sudah dekat sehingga pengemudi mobil avanza hingga menabrak bagian depan samping kanan mobil truk Canter.
Akibat kecelakaan tersebut kedua kendaraan mengalami kerusakan, penumpang Avanza mengalami luka-luka ringan.
Kasat Lantas, mengimbau agar berkendara tidak dalam kondisi mengantuk. Selain itu, sebelum berkendara untuk selalu melengkapi alat keselamatan berkendara dan melengkapi alat berkendara.
BACA JUGA:Diduga Akibat Depresi Berat, Warga Aur Gading Ditemukan Gantung Diri
BACA JUGA:Suami Ngaku Dimanfaatkan Istri, Pelaku Penipuan Berkedok Jastip Mulai Disidangkan
“Bila sudah merasa mengantuk segera istirahat dan tidak memaksakan membawa kendaraanya, bila dipaksakan sangat rawan kecelakaan lalu lintas, serta utamakan keselamatan bukan kecepatan,” tutupnya. (sub/ira)