"Jadi tahun kemarin perencanaan SiLPA kita Rp100 miliar, ternyata setelah audit dari BPK cuma Rp50 miliar, maka kita harus cari tahun ini Rp50 miliar untuk menutupinya," jelasnya.
Fauzi juga mengatakan, perekrutan PPPK dengan jumlah pegawai pensiun tidak berimbang. Beban anggaran daerah untuk bayar PPPK itu jadi tambah besar.
"Tahun ini 150 miliar. Tapi kan mau pengangkatan lagi. Ini nanti kita cari solusi supaya tidak defisit," pungkasnya. (zen)
Kategori :