RALINE Shah merupakan artis dan juga model Indonesia yang memulai kariernya sebagai Putri Sumatera Utara.
Dengan membawa nama Sumatera Utara dalam ajang Pemilihan Putri Indonesia pada tahun 2008 dan berhasil menjadi 3rd Runner Up, Raline Shah meraih perhatian publik.
Tak lama putri dari Rahmat Shah ini pun menghiasi layar lebar Indonesia dengan berbagai film.
Kini namanya tengah menjadi perbincangan publik, karena diduga pernah menikah secara diam-diam dengan pegusaha asal Amerika Serikat Brian Armstrong.
Berikut Perjalanan karier Raline Shah di industri hiburan Indonesia, dari ajang Puteri Indonesia hingga wara-wiri di kancah Internasional.
BACA JUGA:Tujuh wakil Indonesia siap bertanding di 16 besar
BACA JUGA:CEO UFC pastikan Strickland jadi calon lawan Dricus
Profil
Raline Shah merupakan putri dari keluarga terpandang yang juga pengusaha sukses dari Sumatera Utara.
Ayahnya bernama Rahmat Shah yang merupakan diplomat, pengusaha, mantan anggota MPR periode 1999-2004 dari Sumatera Utara, dan konsulat Kehormatan Turki di Medan.
Sementara ibunya, Roseline Abu, seorang filantropis aktif yang mendukung kegiatan amal melalui YPAC Medan, sebuah sekolah untuk anak-anak berkebutuhan khusus.
Raline Shah memiliki darah campuran Melayu, Tionghoa, dan Pakistan, yang turut memberikan pesona tersendiri dalam penampilannya. Masa kecilnya dihabiskan di Medan sebelum akhirnya pindah ke Johor Bahru, Malaysia.
Raline dikenal piawai bernyanyi dan fasih berbahasa Inggris dan Prancis. Kemahirannya berbahasa asing ini, ia diminta bekerja di Kedubes RI sebagai MC for Tourism Event.
Pada 2004, saat berusia 19 tahun, pemilik nama lengkap Raline Rahmat Shah ini mendapat penghargaan Gold International Youth Award.
Pendidikan tinggi ditempuhnya di National University of Singapore (NUS), di mana ia lulus pada tahun 2007 dengan gelar di bidang Ilmu Politik serta Komunikasi dan Media Baru.
Raline memulai karirnya sebagai model paruh waktu dari tahun 2004 hingga 2008. Ia kemudian meraih perhatian publik saat berpartisipasi di ajang Puteri Indonesia 2008, mewakili Sumatera Utara dan berhasil menjadi 3rd Runner-up.
Namun, karir aktingnya benar-benar mulai melejit saat ia membintangi film 5 cm (2012), di mana ia memerankan karakter Riani. Film ini menjadi titik balik bagi popularitasnya di dunia perfilman Indonesia.
Film “5 cm” merupakan adaptasi dari novel yang berjudul sama. Film yang dirilis 12 Desember 2012 ini terbilang sukses dengan meraih 2.3 juta penonton.
Tak hanya berhenti di situ, Raline terus memperluas portofolio aktingnya dengan membintangi sejumlah film populer lainnya.
Selang setahun, Raline kembali bermain dalam trilogi “99 Cahaya di Langit Eropa” sebagai Fatma bersama Acha Septriasa, Abimana Aryasatya, dan Dewi Sandra.
Film drama religi ini juga diangkat dari novel karya Hanum Salsabiela Rais dan Rangga Almahendra yang berkisah tentang pencarian cahaya Islam di tanah Eropa yang dibawa oleh bangsa Turki di era Merzifonlu Kara Mustafa Pasha dari Kesultanan Utsmaniyah.
Kiprah Raline Shah kian melaju. Setelah “99 Cahaya di Langit Eropa” rampung. Ia kembali terlibat dalam pembuatan film Supernova pada tahun 2014 sebagai Rana.
Lalu, di tahun berikutnya ia pun berperan dalam film sekuel “Surga yang Tak Dirindukan” bagian 1 dan 2, yang sukses memberinya penghargaan sebagai Aktris Pendukung Terbaik di Festival Film Bandung.