MUARASABAK - Nasib malang dialami oleh bocah laki-laki usia 10 tahun asal Kelurahan Bandar Jaya, Kecamatan Rantau Rasau, Kabupaten Tanjab Timur.
Tengah asik bermain di pinggir parit atau anak sungai pada hari Sabtu 12 Oktober 2024 sore, dirinya tiba-tiba terjatuh dan hilang tenggelam.
Kapolsek Rantau Rasau, AKP Dedi Syahputra, dalam keterangannya manyampaikan, pada sore itu, ibu korban yang bernama Cici Widiasari (30) dan kakeknya Sumiarjo (75) mencari keberadaan korban yang tidak juga kuncung pulang hingga menjelang magrib.
BACA JUGA:Diduga Tak Kuat Menahan Sakit Pria Lansia Ditemukan Tewas
BACA JUGA:Polda Jambi Rilis Wajah Dua Tersangka Pembunuhan Sopir Travel Masuk DPO
"Setibanya di TKP, yaitu di RT. 11, SK 6, Jalur I, Kelurahan Bandar Jaya, Cici melihat tubuh anaknya mengapung di tiang jembatan," ungkapnya.
Kondisi tersebut sontak membuat ibu korban berteriak meminta minta tolong dan langsung menarik perhatian warga sekitar.
"Warga yang mendengar teriakkan ibu korban langsung berdatangan ke TKP, dan ada dua orang warga yang langsung turun ke sungai untuk mengangkat tubuh korban lalu membawanya ke rumah duka," ujar Kapolsek Rantau Rasau ini.
Diduga, korban telpeleset pada saat bemain di pinggir parit atau anak sungai. Dan berdasarkan keterangan orang tuanya, korban tidak bisa berenang.
"Ini menjadi pelajaran untuk kita bersama, agar tidak lengah dalam mengawasi anak-anak kita saat sedang bermain. Terutama saat bermain di dekat sungai atau lokasi-lokasi lain yang dapat menimbulkan bahaya," pungkasnya. (pan/ira)