BANGKO - Pj Bupati Merangin Jangcik Mohza mendampingi Pjs Gubernur Jambi Sudirman, memimpin rapat koordinasi (Rakor) pemantuan kesiapan Pilkada Serentak 2024 di Kabupaten Merangin, Selasa 5 November 2024.
Pada rakor yang berlangsung di Auditorium rumah dinas bupati Merangin tersebut, Pjs Gubernur mengapresiasi dan mmeberi penghargaan atas kesiapan penyelenggara, pengawas dan pihak keamananan Pilkada Serentak 2024.
BACA JUGA:Polres Bungo Amankan Pengedar Sabu di Parkiran Hotel
BACA JUGA:Tenaga Kerja Ilegal Diprediksi 5 Kali Lipat, TKI Resmi Kerinci Mencapai 4.800 Orang
‘’Terimakasih juga kepada Pemkab Merangin. Kami yakin pelaksanaan Pilkada Serentak 2024 di Kabupaten Merangin, akan berjalan aman, nyaman dan kondusif,’’ujar Pjs Gubernur Jambi.
Kepada KPU dan Banwaslu Merangin, Pjs Gubernur berpesan untuk terus berkoordinasi dengan Forkopimda. Ini penting dalam rangka mengantisipasi potensi maupun konflik atau hal-hal yang tidak diinginkan dalam pelaksanaan Pilkada.
‘’KPU dan Bawaslu Kabupaten Merangin mohon tetap berada di jalur koridor aturan main dan deteksi dini setiap persoalan yang akan terjadi. Masyarakat yang mencoblos di TPS jangan ada yang menggunakan atribut pasangan calon,’’pinta Sudirman.
Pj Bupati Merangin Jangcik Mohza dalam sambutannya mengatakan, Kabupaten Merangin telah melakukan pendanaan atau penganggaran hibah penyelenggaraan Pilkada Serentak 2024 di Kabupaten Merangin.
‘’Untuk KPU dengan total anggaran sejumlah Rp 34.800.000.000,-, Bawaslu dengan total anggaran sejumlah Rp 11.122.910.000,-, Polri dengan alokasi sejumlah Rp 2.500.000.000,- dan Tni dengan anggaran sejumlah Rp 1.000.000.000,’’ujar Pj Bupati.
Dari keempat penyelenggara Pilkada di Kabupaten Merangin, seluruh alokasi pendanaan telah tercapai 100 persen, kecuali tambahan untuk Polri dalam penanganan pra Pilkada yang dianggarkan pada APBD-P 2024 sebesar Rp 1.500.000.000,-.
Pemkab Merangin lanjut Jangcik Mohza, melakukan publikasi kepada masyarakat mengenai penggunaan hak pilihnya. Mengantisipasi konflik sosial Pilkada Serentak 2024 bekerjasama dengan Forkopimda.
Selain itu Pemkab Merangin lanjut Pj bupati, juga telah mengawal ketentraman dan ketertiban masyarakat melalui deteksi dini dan cegah dini. Melakukan percepatan perekaman KTP-el bagi DPT yang belum memiliki KTP- el.
DPT yang belum melakukan perekaman per 10 September 2024 sejumlah 4.732 orang dan DPT yang telah dilakukan perekeman per 4 November 2024 sejumlah 1.842 orang. Dan masih terus diupayakan untuk 2.890 orang yang belum melakukan perekaman KTP-el.
Pemerintah kabupaten merangin akan memfasilitasi KPU sebagai penyelenggara Pemilu dalam hal pendistribusian logistik ke wilayah yang belum memiliki infrastruktur yang memadai dan upaya antisipasi apabila terjadi cuaca ekstrim seperti banjir dan tanah longsor untuk penempatan alat berat di titik tertentu yang memudahkan untuk jangkauan.
BACA JUGA:Suzuki Splash Ringsek Dihantam Tronton
BACA JUGA:Memotong Pohon Sama dengan Menghancurkan Kehidupan
Tampak hadir pada rakor tersebut, Kapolda Jambi diwakili Kabag Bin OPS AKBP Heru Widayat, Kabinda Jambi Marsma TNi Dwina Pilihanto, Fahrul Rozi dari KPU Provinsi Jambi.
Hadir juga Indra Tritusian dari Bawaslu Provinsi Jambi, Ny Hayatul M dari KPU Merangin, Zamharil dari Bawaslu Merangin, Dandim 0420/Sarko melalui Kasdim Mayor Inf Usman, Kajari Merangin diwakili Kasubsi Intel Ade Niladi Firmansyah.
Kapolres Merangin diwakilkan, Danyon B Pelopor Brimobda Jambi AKBP Wan Agus, Ketua DPRD Merangin Muhammad Rifaldi, para kepala OPD Merangin, para Camat, lurah/kades dan para tokoh masyarakat.(*/ira)