5. Berisiko menimbulkan gangguan pencernaan
Pada saat proses pengawetannya, mie instan ditambahkan dengan zat bernama tertiary-butyl hydroquinone (TBHQ). Pengawet ini berbahan dasar minyak yang juga terdapat dalam produk pestisida.
Nah, tubuh memerlukan waktu yang lebih lama untuk mencerna pengawet ini. Bahkan setelah dua jam, perut belum juga mampu mengurai TBHQ sehingga hal ini dapat mengganggu jalannya pencernaan.
BACA JUGA:Imbau Waspada Peralihan Musim
BACA JUGA:Waspada Ancaman Hewan Berbisa
Lamanya waktu yang dibutuhkan untuk mencerna TBHQ juga membuat perut terpapar oleh zat ini lebih lama. Akibatnya, kemampuan perut untuk menyerap nutrisi dari makanan lain akan menjadi lebih sulit.
Mulailah untuk mengurangi konsumsi mie instan agar terhindar dari bahaya kesehatan.(*)