Menpora Pastikan Penuhi Kebutuhan Cabang Olahraga untuk Olimpiade 2028

Jumat 06 Dec 2024 - 19:04 WIB
Reporter : Antara
Editor : Rizal Zebua

JAKARTA - Menteri Pemuda dan Olahraga Dito Ariotedjo memastikan akan memenuhi kebutuhan cabang-cabang olahraga yang berjuang menuju Olimpiade 2028.

"Cabang olahraga untuk menuju Olimpiade juga semua kebutuhan, insyaallah, pasti terpenuhi," kata Dito Ariotedjo kepada awak media di Jakarta, Rabu.

BACA JUGA:Iktibar bagi Kader Gerindra, SAH Tekankan Adab Lebih Tinggi dari Ilmu

BACA JUGA:Pengamat: Pendekatan kepada Pemilih Diperlukan Tingkatkan Partisipasi


Ia mengatakan, cabang-cabang olahraga yang dipersiapkan menuju Olimpiade Paris ada dalam Desain Besar Olahraga Nasional (DBON).

Sebanyak 14 cabang olahraga yang masuk dalam kategori prestasi dalam DBON yaitu bulu tangkis, angkat besi, panjat tebing, panahan, menembak, wushu, karate, taekwondo, balap sepeda, renang, atletik, senam artistik, pencak silat, dan dayung. Sedangkan, cabang olahraga kategori industri yaitu sepak bola, basket, dan bola voli.

Dito mengatakan, dari ke-14 cabang tersebut akan dievaluasi serta disinkronisasikan dengan Olimpiade 2028.

"Jadi cabang olahraga (yang dipersiapkan ke Olimpiade 2028) bisa tambah, bisa kurang, kami akan evaluasi," ujarnya.

Lebih lanjut, Dito mengatakan cabang olahraga yang dipersiapkan sesuai dengan program Astacita dari Presiden Prabowo Subianto difokuskan untuk ajang internasional seperti Asian Games, Olimpiade, dan Piala Dunia.

Sementara untuk partisipasi pada SEA Games, kata dia, akan dilakukan rapat dengan para pengurus cabang olahraga untuk diprioritaskan bagi atlet-atlet junior.

"Tapi ini akan kita lihat dulu (bagaimana kondisi) ke depannya," ujarnya.

BACA JUGA:Bawaslu Jambi Sampaikan Apresiasi, Terkait Pembakaran dan Pengrusakan Surat Suara di Kota Sungaipenuh

BACA JUGA:Dua TPS di Muarojambi Berpeluang PSU


Ia mengatakan, setiap cabang olahraga memiliki karakter dan sumber daya yang berbeda-beda sehingga pihaknya menginginkan agar keikutsertaan dalam SEA Games bisa berpengaruh pada Asian Games dan Olimpiade.

"Jadi fokus kami di dua (ajang Asian Games dan Olimpiade) itu, mau SEA Games jadi pemanasan atlet junior, kami sangat senang, tapi kalau junior belum siap dan harus turunkan senior ya kami juga tidak apa-apa," ujarnya. (ANTARA)

Kategori :