Trigliserida yang tinggi juga meningkatkan risiko serangan jantung.
4.Kegemukan
Kegemukan dikaitkan dengan faktor risiko serangan jantung seperti tekanan darah tinggi, diabetes, kadar trigliserida dan kolesterol jahat yang tinggi, serta kadar kolesterol baik yang rendah.
5.Diabetes
Diabetes terjadi karena kadar gula darah tinggi.
Kadar gula darah yang tinggi meningkatkan risiko serangan jantung.
6.Sindrom metabolik
Sindrom metabolik adalah kombinasi dari setidaknya tiga hal berikut, yaitu pinggang membesar (obesitas sentral), tekanan darah tinggi, kolesterol baik rendah, trigliserida tinggi, dan gula darah tinggi.
7.Riwayat keluarga yang terkena serangan jantung
Jika saudara laki-laki, saudara perempuan, orang tua, atau kakek-nenek pernah mengalami serangan jantung dini (pada usia 55 tahun untuk pria dan pada usia 65 tahun untuk wanita), seseorang mungkin memiliki risiko lebih tinggi.
8.Kurang berolahraga
Kurangnya aktivitas fisik dikaitkan dengan peningkatan risiko seseorang terkena serangan jantung. Olahraga teratur meningkatkan kesehatan jantung.
9. Pola makan yang tidak sehat
Pola makan yang mengandung banyak gula, lemak hewani, makanan olahan, lemak trans, dan garam meningkatkan risiko serangan jantung.
10.Stres
Stres emosional, seperti kemarahan yang berlebihan, juga dapat meningkatkan risiko serangan jantung.