Film Drama Keluarga Terbaru Berjudul "Mungkin Kita Perlu Waktu" Tayang 15 Mei

Kamis 24 Apr 2025 - 13:00 WIB
Reporter : Finarman
Editor : Finarman

JAKARTA – Film drama keluarga terbaru berjudul Mungkin Kita Perlu Waktu karya sutradara kenamaan Teddy Soeriaatmadja siap tayang di bioskop seluruh Indonesia pada 15 Mei 2025.

Film ini diproduksi oleh Kathanika Films, Adhya Pictures, dan Karuna Pictures, dan telah merilis trailer resminya pada Senin 21 April 2025.

Dengan durasi 1 menit 55 detik, trailer tersebut memperlihatkan gambaran sebuah keluarga yang dilanda trauma mendalam akibat kehilangan anak sulung mereka, Sara (Naura Hakim).

Peristiwa itu membuat hubungan keluarga kian renggang. Sang adik, Ombak (Bima Azriel), jatuh dalam depresi, sementara sang ayah, Restu (Lukman Sardi), berjuang menjaga keluarganya tetap utuh, dan sang ibu, Kasih (Sha Ine Febriyanti), terus-menerus diliputi amarah.

BACA JUGA:Oknum Pengasuh Pondok Pesantren di Tanjabbar Rudapaksa 2 Santri

BACA JUGA:Ini Makna dan Sejarah Hari Kartini Diperingati Setiap 21 April

Kisah emosional ini semakin dalam ketika Ombak menemukan pelarian dan kekuatan dari teman dekatnya, Aleiqa (Tissa Biani), serta bantuan psikolog Nana (Asri Welas), yang perlahan membantunya memahami dirinya sendiri.

Film ini mengeksplorasi isu komunikasi dalam keluarga, sebuah tema yang sangat lekat dengan kehidupan masyarakat Indonesia. Mulai dari hubungan suami-istri yang penuh asumsi, hingga kesenjangan komunikasi antara orang tua dan anak.

Meski tinggal satu atap, tak jarang anggota keluarga justru merasa asing satu sama lain.

"Film ini mungkin gambaran banyak keluarga di Indonesia—kelihatannya baik-baik saja, tapi sebenarnya tidak hangat dan tidak utuh," ujar Lukman Sardi, pemeran karakter Restu, dalam keterangan resmi.

BACA JUGA:Persepsi Negatif Pasar atas Pernyataan Trump Picu Penguatan Nilai Tukar Rupiah

BACA JUGA:Provinsi Jambi Alami Inflasi 0,32 Persen di Maret 2025, Ini Faktor Pemicunya

"Ada jarak yang tercipta, bisa jadi karena perbedaan generasi dan cara pandang terhadap hidup."

Sutradara Teddy Soeriaatmadja menjelaskan bahwa setiap karakter dalam film ini merepresentasikan five stages of grief atau lima tahap berduka: penyangkalan (denial), kemarahan (anger), tawar-menawar (bargaining), depresi (depression), dan penerimaan (acceptance).

“Setiap orang memproses duka dengan cara yang berbeda-beda. Dan inilah yang kami coba tunjukkan melalui cerita dan dinamika antar karakter,” ujar Teddy.

Ricky Wijaya, Produser Eksekutif film ini, optimistis Mungkin Kita Perlu Waktu akan mendapat tempat di hati penonton.

BACA JUGA:Cek Program Kerjasama, Transparancy & Traceability Project In Jambi

BACA JUGA:Rahayu Saraswati Kembali Maju sebagai Calon Ketum Tidar

“Drama keluarga sedang naik daun dan semakin digemari. Genre ini tidak hanya menyentuh, tapi juga memberi ruang refleksi bagi penontonnya,” katanya.

Trailer resmi film ini dapat disaksikan melalui kanal YouTube Adhya Pictures serta media sosial resmi mitra produksi. (*)

Kategori :