JAMBI – Beberapa agen maupun pedagang di Pasar Induk Talang Gulo, Kota Jambi, menyampaikan protesnya terhadap Pj Wali Kota Jambi, Sri Purwaningsih saat meninjau Pasar Talang Gulo belum lama ini.
Seperti yang disampaikan Ismed, salah satu pedagang di sana.
Kata dia, saat ini Pasar Induk Talang Gulo, sudah bukan seperti Pasar Induk lagi.
Sebab, banyak angkutan-angkutan yang memilih menurunkan barang dagangan langsung ke Pasar Angso Duo Modern Jambi.
BACA JUGA:Para Murid Bakal Direlokasi, Buntut Penutupan Akses SDN 212 Kota Jambi
BACA JUGA:Erik ten Hag Mendorong Kebangkitan Manchester United di Laga Boxing Day Melawan Aston Villa
“Cuma aktif kira-kira sampai 5 bulan aja pasca diresmikan kala itu Pasar Induk ini,” terangnya.
Hal ini tentu juga mempengaruhi pendapatannya sebagai agen maupun pedagang di Pasar Induk Talang Gulo.
Dia pun mencontohkan, di mana seharusnya pasokan pangan seperti kentang, seharusnya lebih dulu masuk ke Pasar Induk Talang Gulo.
“Tapi saat ini langsung ke Pasar Angso Duo. Malah kita yang jadinya ambil ke sana (Pasar Angso Duo,red),” bebernya.
BACA JUGA:Sempat Dikabarkan Hilang, Warga Bandar Jaya Tanjab Timur Ditemukan Meninggal Mengambang
BACA JUGA:3 Cara Cepat Mengatasi Rasa Sakit Pasca Operasi
“Itu pakai biaya lagi, trasport Rp100 ribu. Belum upah bongkar di sana dan di sini. Jadi saya ya tidak berani nyetok kayak dulu. Tunggu ada yang pasti mau order baru saya ambil,” jelasnya.
Untuk itu, dirinya berharap agar, Pemkot Jambi juga dapat memberikan solusi terkait hal ini. Seperti mengatur waktu aktivitas pasar.
“Kan dulu pas Pasar Induk ini diresmikan sudah jelas waktunya. Aktif dari malam sampai subuh, dan angso duo dari pagi sampai siang,” ungkapnya.