Film Live-Action How to Train Your Dragon Kuasai Box Office Amerika Utara

Jumat 27 Jun 2025 - 19:26 WIB
Reporter : Finarman
Editor : Finarman

Los Angeles - Adaptasi live-action dari film animasi legendaris How to Train Your Dragon berhasil mempertahankan posisi puncak Box Office Amerika Utara pada akhir pekan 20–22 Juni 2025.

Film produksi Universal Pictures dan DreamWorks Animation ini mengumpulkan pendapatan sekitar USD37 juta atau sekitar Rp609,8 miliar di pekan keduanya. Dengan tambahan ini, total pendapatan domestik film tersebut telah menembus angka USD358,2 juta atau setara Rp5,9 triliun sejak pertama kali dirilis.

Kesuksesan ini mendorong Universal dan DreamWorks untuk mempersiapkan sekuelnya. Dilaporkan oleh Variety, sekuel tersebut akan dibuat berdasarkan cerita animasi yang dirilis pada 2010, mengikuti petualangan seorang anak Viking bernama Hiccup dan naga kesayangannya, Toothless. Proyek sekuel ini disebut-sebut akan digarap dengan bujet produksi sekitar USD150 juta.

Sementara itu, film "28 Years Later", karya Danny Boyle dan penulis Alex Garland, menempati posisi kedua box office dengan pendapatan USD30 juta. Film ini melanjutkan kisah pasca-apokaliptik dari 28 Days Later, dengan latar waktu 25 tahun setelah peristiwa di film pertama.

BACA JUGA:Ari Bias Soroti Pengaduan Hakim Agnez Mo ke Bawas MA

BACA JUGA:Dimas Anggara Minta Maaf, Pasha Ungu: Semoga Ada Hikmahnya

Di sisi lain, film animasi Elio dari Pixar dan Walt Disney justru memulai debutnya di box office dengan pencapaian yang mengecewakan. Film ini hanya mampu mengumpulkan USD21 juta (sekitar Rp346,1 miliar) di pasar domestik.

Kinerja Elio di pasar internasional pun kurang menggembirakan, hanya meraih USD14 juta dari 43 negara. Capaian ini menjadikannya salah satu pembukaan terlemah dalam sejarah film animasi Pixar. Padahal, Elio semula dijadwalkan tayang pada awal 2024, namun tertunda akibat kendala produksi.

Dominasi How to Train Your Dragon di box office menandai antusiasme tinggi penonton terhadap cerita petualangan fantasi yang dibungkus dengan teknologi live-action, sekaligus membuka peluang besar untuk kelanjutan waralaba ini di masa mendatang. (*)

Kategori :