Cara Mengatasi Emotional Baggage

Senin 07 Jul 2025 - 20:25 WIB
Reporter : Rizal Zebua
Editor : Rizal Zebua

Seperti perfeksionisme, ketergantungan emosional, atau ketakutan untuk menunjukkan sisi rentan.

Gejala Emotional Baggage

• Masalah kepercayaan: kesulitan mempercayai orang lain, khususnya dalam hubungan.

• Ketakutan ditinggalkan: hidup dalam kecemasan akan penolakan.

• Perasaan bersalah dan penyesalan berlebih

• Perilaku sabotase diri: seperti people-pleasing, menjauhkan diri, atau perfeksionisme yang berlebihan.

• Ledakan emosi: kemarahan yang tidak sesuai terhadap situasi.

Akar Emotional Baggage: Luka Batin dan Gaya Kelekatan (Attachment Style)

Di balik emotional baggage, terdapat luka batin dari masa kecil yang belum pulih, dikenal sebagai inner child wounds.

Luka itu mencakup: Penolakan, pengabaian, penghinaan, pengkhianatan, dan ketidakadilan.

Luka-luka tersebut membentuk gaya kelekatan (attachment style) dalam hubungan, yang dapat bersifat aman atau tidak aman (cemas, menghindar, tidak teratur).

Gaya itu sangat menentukan bagaimana seseorang menghadapi konflik, keintiman, dan rasa aman dalam hubungan dekat.

Peran Keyakinan yang Membatasi (Limiting Beliefs)

Dari luka masa lalu dan gaya kelekatan, muncul limiting beliefs seperti:

• “Saya tidak layak dicintai”

• “Jika saya jujur, saya akan ditolak”

Kategori :

Terkait

Senin 07 Jul 2025 - 20:25 WIB

Cara Mengatasi Emotional Baggage

Selasa 09 Jan 2024 - 18:12 WIB

Redakan Sariawan dengan Lauran Garam