JAMBI - Jalan Legok, Danau Sipin tepatnya berada di depan Kantor Lurah Legok, mulai digenangi air.
Sehingga warga mulai kesulitan untuk melintasi jalan tersebut.
Air menggenangi jalan tersebut sejak dua hari lalu terlihat air menggenangi sedalam betis orang dewasa.
Sari warga RT 32, mengatakan jika hal itu sudah biasa, jika kondisi hujan terus menerus, luapan Sungai Batanghari menyebabkan jalan tersebut tergenang.
BACA JUGA:Kojek dan Koja Travel Hadir
BACA JUGA:Seekor Biawak Mengamuk di Rumah Warga, Tim Damkartan Kota Jambi Lakukan Evakuasi
"Kalau rumah di sini aman, cuma jalan ini memang selalu tergenang saat hujan dengan intensitas yang tinggi dan secara terus-menerus," katanya.
Kata dia jalan tersebut masih bisa dilewati menggunakan sepeda motor namun ada juga warga yang memilih menggunakan ketek untuk menyeberang.
"Ada yang pakai ketek, karena sudah mulai tinggi. Biasanya bayar Rp3 ribu untuk sekali penyeberangan," katanya.
Ada juga warga yang menitipkan kendaraannya di kawasan wisata Danau Sipin.
BACA JUGA:Hari Ini Mulai Direlokasi, Fasilitas Bus Standby di SDN 212 Kota Jambi
BACA JUGA:80 Pegawai Tanpa Keterangan, Absensi RSUD Abdul Manap Pasca Cuti Bersama
Dengan biaya penitipan Rp5 ribu sehari.
"Jadi dari Legok nyeberang pakai ketek, nanti sampai di kawasan wisata Danau Sipin, baru mengambil kendaraan sepeda motor. Biasanya seperti itu," ujarnya.
Hal yang sama juga diungkapkan oleh Suci. Menurutnya pihaknya, sudah biasa menghadapi situasi seperti sekarang.