TPID Kerinci Ambil Langkah Cepat, Kendalikan Inflasi Tertinggi di Jambi

Minggu 12 Oct 2025 - 18:49 WIB
Reporter : Saprial
Editor : Finarman

Sebagai solusi, TPID memperkuat komunikasi publik, mendorong konsumsi pangan lokal, dan memperluas jangkauan operasi pasar agar masyarakat bisa memperoleh bahan pokok dengan harga terjangkau.

H. Atmir menegaskan bahwa TPID Kerinci melakukan evaluasi rutin setiap triwulan dan siap menggelar rapat tematik jika kondisi pasar membutuhkan respons cepat. Sinergi juga dibangun dengan sejumlah instansi seperti Dinas Perdagangan, Dinas Pertanian, Bulog, BPS, hingga unsur Forkopimda.

"Dari evaluasi terakhir, kami merekomendasikan intensifikasi operasi pasar dan pengawasan distribusi, serta memperkuat peran pangan lokal dalam menjaga kestabilan harga," jelasnya.

Menjelang akhir tahun, Pemerintah Kabupaten Kerinci telah menyiapkan langkah antisipatif untuk menghadapi potensi kenaikan harga jelang Natal dan Tahun Baru (Nataru).

"Operasi pasar akan digelar lebih intens di wilayah strategis. Fokus utama tetap pada komoditas rawan seperti cabai, beras, ayam ras, dan minyak goreng," ungkap H. Atmir.

Koordinasi juga terus dilakukan dengan TPID Provinsi Jambi dan Perum Bulog untuk memastikan ketersediaan stok mencukupi hingga akhir tahun.

Upaya yang digencarkan TPID Kerinci merupakan bukti nyata komitmen Pemerintah Daerah dalam menjaga stabilitas harga dan melindungi masyarakat dari dampak inflasi. Sinergi yang dibangun lintas sektor serta respons cepat di lapangan menjadi kunci utama menjaga perekonomian daerah tetap tangguh.

Dengan berbagai strategi berkelanjutan, Pemkab Kerinci optimistis mampu menjaga inflasi tetap terkendali dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat. (*/ira)

 

Kategori :