Kemenkeu Mengajar ke-10 Hadir di Jambi dengan tema “Mengenal Uang Kita, Membangun Masa Depan”

Senin 10 Nov 2025 - 17:46 WIB
Reporter : Ade Indah Sari
Editor : Surya Elviza

JAMBI,JAMBIKORAN.COM - Di tengah peringatan Hari Pahlawan, suasana di Sekolah Menengah Atas (SMA) Titian Teras H. Abdurrahman Sayoeti tampak berbeda. Para siswa antusias menyimak pelajaran dari sosok-sosok tak biasa, para pegawai Kementerian Keuangan yang turun langsung ke ruang kelas untuk mengajar.

Kegiatan ini merupakan bagian dari program Kemenkeu Mengajar 10, yang digelar serentak di seluruh Indonesia dan bertepatan dengan momen Hari Pahlawan, Senin 10 November 2025.

Di Provinsi Jambi, pelaksanaan kegiatan dipusatkan di SMA Titian Teras H. Abdurrahman Sayoeti serta Sekolah Luar Biasa (SLB) yang menjadi dua sekolah kolaborator program tersebut.

Kepala KPP Pratama Jambi Pelayangan Subandiyono, yang mewakili Kakanwil Ditjen Perbendaharaan Provinsi Jambi, menyampaikan bahwa kegiatan ini melibatkan pegawai dari berbagai instansi di bawah Kementerian Keuangan, seperti Direktorat Jenderal Pajak, Bea Cukai, dan Perbendaharaan Negara.

BACA JUGA:PT Sinar Sentosa Primatama Resmikan Tempat Uji Kompetensi yang ke-6 di Provinsi Jambi

BACA JUGA:Jalan Rusak Diperbaiki Setelah Viral di Medsos

“Tujuannya agar para pegawai Kemenkeu bisa langsung berbagi pengetahuan dan edukasi tentang keuangan negara kepada para siswa,” ujar Subandiyono.

Menurutnya, Kemenkeu Mengajar merupakan agenda tahunan yang dilakukan secara sukarela oleh pegawai Kementerian Keuangan di seluruh Indonesia. Dalam kegiatan ini, para relawan mengajar memberikan materi seputar pengelolaan keuangan negara, pajak, hingga pentingnya tanggung jawab fiskal sebagai warga negara.

“Beban pengelolaan keuangan negara bukan hanya tanggung jawab pemerintah, tapi juga seluruh rakyat Indonesia. Anak-anak ini nantinya akan menjadi penerus kami, jadi sejak dini mereka harus paham bagaimana uang negara dikelola,” tambahnya.


Menariknya, kegiatan di Jambi tidak hanya menyasar siswa SMA, tetapi juga dilakukan di Sekolah Luar Biasa (SLB). Di sekolah ini, kegiatan diikuti oleh sekitar 100 siswa dari berbagai jurusan, termasuk tuna rungu, tuna grahita, dan tuna daksa.

BACA JUGA:Insiden Kekerasan Terhadap Polisi di Sarolangun, Pelaku Dijerat Pasal KUHP

BACA JUGA:Madrid Kokoh di Puncak, Barcelona Tempel Ketat

Kepala Kantor pengelolaan Data dan Dokumen Perpajakan (KPDDP) Jambi, M. Lucky Akbar, menjelaskan bahwa kegiatan di SLB bertujuan menanamkan nilai-nilai positif sejak dini, seperti pentingnya menabung, mengelola keuangan pribadi dengan bijak, serta memahami peran negara dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

“Tujuannya agar para siswa mengenal lebih dekat tentang uang negara, bagaimana uang tersebut dikelola oleh Kementerian Keuangan, dan digunakan untuk kemajuan pendidikan, pembangunan, serta kesejahteraan rakyat,” kata Lucky.

Adapun, Pemilihan Hari Pahlawan sebagai waktu pelaksanaan Kemenkeu Mengajar juga bukan tanpa alasan. Semangat kepahlawanan diharapkan dapat sejalan dengan semangat membangun bangsa melalui literasi keuangan.
“Kami ingin anak-anak ini punya semangat belajar dan memahami bahwa pengelolaan keuangan yang baik juga bagian dari perjuangan membangun negeri,” kata Subandiyono.

Dengan antusiasme siswa yang tinggi, pelaksanaan Kemenkeu Mengajar 10 di Jambi menjadi simbol sinergi antara semangat edukasi dan nilai kepahlawanan. Dua hal penting dalam menyiapkan generasi penerus bangsa yang berintegritas, melek finansial, dan cinta tanah air. (*)

Kategori :