MEDAN,JAMBIKORAN.COM - Upaya pemulihan layanan kesehatan di wilayah terdampak bencana di Sumatera terus menunjukkan perkembangan positif. Sejumlah rumah sakit yang sempat lumpuh akibat bencana kini mulai kembali berfungsi, meskipun belum sepenuhnya optimal.
Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Prasetyo Hadi mengatakan hampir seluruh rumah sakit di wilayah terdampak telah kembali beroperasi berkat kerja keras dan sinergi berbagai pihak.
“Hampir seluruh rumah sakit sudah berfungsi, meskipun belum seoptimal yang seharusnya,” ujar Prasetyo Hadi di Pangkalan Udara Soewondo, Medan, Sabtu (13/12).
Prasetyo menyampaikan apresiasi kepada seluruh unsur yang terlibat dalam penanganan bencana, mulai dari aparat keamanan hingga masyarakat. Menurutnya, semangat kebersamaan dan gotong royong menjadi kunci utama dalam percepatan pemulihan pascabencana.
“Terima kasih kepada TNI, Polri, BNPB, Basarnas, pemerintah daerah, para relawan, serta masyarakat Indonesia, baik perusahaan maupun perorangan. Seperti yang selalu disampaikan Bapak Presiden Prabowo Subianto, kebersamaan dan kegotongroyongan adalah kekuatan kita. Tidak ada satu pun yang boleh kita tinggalkan,” tegasnya.
Selain pemulihan layanan kesehatan, pemerintah juga mulai menyiapkan langkah rehabilitasi dan rekonstruksi pascabencana. Prasetyo menyebutkan, saat ini pemerintah tengah menghitung kebutuhan jangka menengah, termasuk perbaikan rumah warga yang terdampak, baik kategori rusak berat, sedang, maupun ringan.
Pemerintah juga menyiapkan opsi relokasi bagi warga yang tidak memungkinkan untuk kembali ke tempat tinggal lama demi alasan keselamatan.
“Dari 52 kabupaten dan kota terdampak, tanah negara serta lahan yang dikelola pihak tertentu sudah kami inventarisasi untuk dijadikan titik relokasi,” jelas Prasetyo.
Kategori :