KERINCI - Ribuan rumah di empat kecamatan di Kerinci masih terendam banjir, karena curah hujan masih cukup tinggi, Sehingga status masa tanggap darurat bencana banjir dan tanah longsor di Kabupaten Kerinci, diperpanjang dan berlangsung hingga 28 Januari 2024 mendatang.
Adapun ribuan rumah yang masih digenangi air terdapat di empat kecamatan di bagian hilir kabupaten kerinci yang masih terendam banjir, yakni kecamatan tanah cogok, kecamatan keliling danau, kecamatan Danau Kerinci dan Kecamatan Danau Kerinci Barat.
BACA JUGA:Realisasi Penerimaan Pajak Kota Jambi Rp325,29 Miliar
BACA JUGA:Pemkot Imbau Warga Waspadai Air Kiriman Hulu Sungai Batanghari
Pj. Bupati Kerinci Asraf menjelaskan, hingga saat ini masih terdapat ribuan rumah di empat kecamatan tersebut yang masih terendam banjir.
Untuk membantu warga yang terdampak banjir, Pemerintah Kabupaten Kerinci terus berupaya melakukan evaluasi terkait kinerja dalam penanganan warga yang terdampak banjir.
Rapat kerja penanganan banjir dan longsor dilaksakan pada Kamis sore 18 Januari 2024 sekira jam 15.30 bertempat di perkantoran Bupati Bukit Tengah, hadir intansi intansi terkait, Sekda dan Asisten lingkup pemkab kerinci dan Pj. Bupati Kerinci Asraf.
Saat dimintai keterangan nya, Pj. Bupati Kerinci Asraf menjelaskan, pada Kamis 18 Januari 2024 semua OPD, Pemkab Kerinci yang bergabung di Satgas Bencana Banjir dan longsor mengadakan rapat evaluasi kinerja dalam penanganan bencana yang terjadi di Kabupaten Kerinci.
"Iya kemarin setelah saya melakukan pemantauan kelapangan dan pada Kamis sore kita mengadakan rapat bersama di Perkantoran Bupati Kerinci yang berada di Bukit tengah di mulai jam 14.30 dan selesai pada 18.45 wib,”ujar Pj. Bupati Kerinci Asraf.