MUARO JAMBI - Serapan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Pemerintah Kabupaten Muaro Jambi pada triwulan pertama tahun ini masih terbilang rendah.
Berdasarkan data yang dilansir dari Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Kabupaten Muaro Jambi, bahwa serapan anggaran pada triwulan pertama tahun ini, hampir mencapai 13 persen.
Kepala BPKAD Kabupaten Muaro Jambi Alias menyampaikan, bahwa target serapan anggaran pada triwulan pertama tahun 2024 ini berada di angka 15 persen.
Namun, kata dia, serapan anggaran pada triwulan pertama tahun ini hanya terserap hampir 13 persen.
BACA JUGA:Harga Cabai Berangsur Turun Di Pasar Tradisional Kualatungkal
BACA JUGA:Objek Wisata Pulau Berhala Selalu Diserbu Masih Menjadi Pilihan Utama Masyarakat
"Serapan anggaran sampai dengan akhir Maret atau triwulan pertama, kurang lebih hampir 13 persen, untuk Kabupaten Muaro Jambi secara keseluruhan," kata Alias kepada pewarta.
Alias mengatakan, bahwa serapan anggaran Pemerintah Kabupaten Muaro Jambi mengalami deviasi sekitar dua persen dari target yang telah ditetapkan pada triwulan pertama ini.
Kepada seluruh Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) di Muaro Jambi, katanya, diharapkan agar dapat mengoptimalkan seluruh kegiatan di SKPD nya masing-masing.
BACA JUGA:MediaTek Rilis Dimensity 6300, Chipset 5G Untuk Ponsel Di Kelas Mid Range
BACA JUGA:Dijamin Enak! Resep Sambal Goreng Krecek Khas Yogyakarta
"Harapan kita, dengan waktu yang sudah memasuki triwulan kedua ini, setiap OPD dapat mengoptimalkan seluruh kegiatan di SKPD nya masing-masing," tandas ayah tiga anak itu. (Jun/viz)