Ujian SMAN 12 Kota Jambi Dibagi 3 Shift
--
JAMBI – SMAN 12 Kota Jambi mulai melaksanakan ujian semester ganjil tahun ajaran 2024/2024, pada Selasa (5/12). Sekolah yang terletak di Jalan Kapt Pattimura, RT 01, Kelurahan Simpang Rimbo, Kecamatan Kenali Besar tersebut memiliki peserta didik lebih dari 800 orang.
Ketua panitia pelaksanaan ujian SMAN 12 Kota Jambi, Ema Hardianti ditemui di ruang guru mengatakan, ujian semester ganjil tahun ajaran 2023/2024, resmi dimulai sejak tanggal 5 Desember hingga 14 Desember 2023.
"Kami akan melaksanakan ujian semester ganjil mulai hari Selasa tanggal 5 sampai Kamis, 14 Desember 2023," katanya.
Ujian akhir semester ganjil merupakan kegiatan evaluasi pengetahuan siswa mengenai pembelajaran di sekolah, selama kurang lebih empat bulan masa belajar.
"Untuk soal ujian semester dibuat oleh masing-masing guru mata pelajaran sesuai dengan tingkatan kelas," tuturnya.
Ia menjelaskan bahwa pada ujian semester ini, para siswa akan menggunakan handphone dalam pelaksanaannya.
"Panitia ujian akan memberikan username dan password kepada setiap siswa untuk dapat login pada link yang telah dipersiapkan, untuk mengisi soal ujian," katanya.
Dalam pelaksanaan ujian dengan metode tersebut, kemungkinan siswa untuk melakukan kecurangan saat ujian sangat minim. Karena ketika siswa membuka jendela ujian, siswa tidak dapat membuka jendela pencarian lainnya.
"Untuk siswa yang belum memiliki handphone akan difasilitasi dengan melaksanakan ujian menggunakan komputer dan laptop di ruang guru," katanya.
Dalam pelaksanaan ujian tersebutm terdapat dua mata pelajaran yang diujikan setiap harinya.
"Dalam pelaksanaan ujian kali ini, ada 828 siswa yang terdaftar melaksanakan ujian. Siswa tersebut dibagi menjadi tiga shift ujian. Shift pertama pukul 7.30 kelas 12, puku; 10.00 kelas F (11), dan 12.30 kelas E (10)," tambahnya.
Sedangkan untuk siswa yang berhalangan mengikuti ujian, seperti sakit, atau mengikuti kegiatan ekstrakurikuler di luar sekolah, akan mengikuti ujian susulan dengan batas waktu sampai dengan tanggal 19 Desember.
"Untuk kendala yang dialami siswa saat mengikuti ujian seperti logout dan error lainnya, akan diatasi oleh panitia dengan mendata siswa tersebut, dan melakukan ujian susulan setelah ujian selesai," katanya. (cr02/enn)