Warga Jambi Luar Kota Menggelar Aksi Protes di PDAM Tirta Muaro Jambi, Minta Perbaikan dan Kompensasi

Reporter: Adit |

Editor: Adit |

Senin , 26 Aug 2024 - 19:33

PROTES: Warga Jaluko mendatangi kantor unit Perumda Tirta Muaro Jambi di Jaluko efek alirannya yang tidak lancar dan sering mati--jambione.com

Sementara itu, Dirut Perumda Air Minum Tirta Muaro Jambi, Elis Persada, menyampaikan, bahwa memang beberapa bulan terakhir ini terjadi kendala dalam penyaluran air bersih ke rumah warga yang disebabkan beberapa hal.

"Kami terus berupaya maksimal dalam memperbaikinya," ujarnya kepada awak media.

Selain karena peralatan yang kurang memadai, kondisi ini juga diperparah akibat musim kemarau. Elis juga mengaku akan memenuhi beberapa tuntutan yang disampaikan oleh warga tersebut.

"Debit air berkurang, makanya kapasitas air tidak maksimal. Kalau normalnya produksi kita 70-80 liter pet detik, Tapi sekarang 50 liter per detik," paparnya.

"Salah satunya mulai hari ini kami akan menyediakan mobil tangki untuk penyaluran air bersih ke rumah warga yang mengalami krisis air," sambungnya.(*)

warga jambi luar kota menggelar aksi protes di pdam tirta muaro jambi, minta perbaikan dan kompensasi                            sengeti,jambikoran.com - puluhan warga dari kecamatan jambi luar kota (jaluko), kabupaten muaro jambi, mendatangi kantor perusahaan umum daerah (perumda) air minum tirta muaro jambi pada pagi hari, 26 agustus 2024.
kedatangan warga, yang sebagian besar terdiri dari ibu-ibu, bertujuan untuk menyampaikan aspirasi dan keluhan mengenai penyaluran air bersih yang sering macet di rumah-rumah di kecamatan jaluko.
koordinator aksi, sukadi, dalam orasinya menyampaikan beberapa tuntutan kepada pihak perumda air minum tirta muaro jambi.
mereka meminta pertanggungjawaban kepala pdam tirta muaro jambi terkait masalah air yang tidak mengalir ke rumah pelanggan.
baca juga:dprd tanjabbar paripurna, penyampaian fraksi dan pendapat akhir bupati terhadap ranperda apbd ta 2025
baca juga:ipm muaro jambi alami peningkatan, dari data bps 
"air itu kebutuhan dasar. kita sudah merdeka, tapi kami merasa belum merdeka," ujar sukadi.
sukadi menyampaikan, bahwa warga juga turut menuntut pihak perumda air minum tirta muaro jambi untuk membayar ganti rugi selama air tidak mengalir kerumah pelanggan.
selama ini, kata dia, warga selalu membeli air bersih dengan uang pribadi akibat air pdam yang selalu mati.
"kami menuntut pdam menghentikan tagihan kepada pelanggan selama air belum lancar," ujarnya.
sukadi menyampaikan, bahwa warga juga menuntut pdam menyediakan air bersih secara rutin periodik atau terjadwal ke rumah-rumah pelanggan dengan menggunakan mobil tangki selama air belum mengalir.
baca juga:dermaga teluk buan dendang masih rusak parah, dishub tanjabtim : segera diperbaiki pihak perusahaan
baca juga:kpu tanjabbar tetapkan batas maksimal 600 pemilih per tps untuk pilkada 2024
"kami menuntut bupati muaro jambi dan jajaran terkait untuk menambah kapasitas mesin pdam tirta muaro jambi di wilayah desa mendalo darat agar sesuai dengan jumlah pelanggan," terangnya
sementara itu, dirut perumda air minum tirta muaro jambi, elis persada, menyampaikan, bahwa memang beberapa bulan terakhir ini terjadi kendala dalam penyaluran air bersih ke rumah warga yang disebabkan beberapa hal.
"kami terus berupaya maksimal dalam memperbaikinya," ujarnya kepada awak media.
selain karena peralatan yang kurang memadai, kondisi ini juga diperparah akibat musim kemarau. elis juga mengaku akan memenuhi beberapa tuntutan yang disampaikan oleh warga tersebut.
baca juga:program tmmd 121 kodim 0415/jambi resmi berakhir 
baca juga:simak! ini daftar nama-nama dewan muaro jambi yang akan di lantik untuk periode 2024-2029
"debit air berkurang, makanya kapasitas air tidak maksimal. kalau normalnya produksi kita 70-80 liter pet detik, tapi sekarang 50 liter per detik," paparnya.
"salah satunya mulai hari ini kami akan menyediakan mobil tangki untuk penyaluran air bersih ke rumah warga yang mengalami krisis air," sambungnya.(*)