DPMPPA Terima 116 Laporan Kasus Kekerasan Anak

Reporter: Antara |

Editor: Finarman WP |

Senin , 13 Jan 2025 - 20:27

Noverintiwi Dewanti, Kepala DPMPPA Kota Jambi --

Noverintiwi juga menyampaikan bahwa edukasi ini tidak hanya diperuntukkan bagi siswa SD dan SMP, tetapi DPMPPA Kota Jambi juga membuka peluang untuk memberikan edukasi kepada siswa SLTA di Kota Jambi.

Dengan adanya edukasi ini, DPMPPA berharap dapat menekan angka kekerasan dan pelecehan terhadap perempuan dan anak, serta menciptakan lingkungan yang lebih aman bagi generasi muda.

Pada tahun 2024, DPMPPA Kota Jambi menerima 116 laporan kasus kekerasan, dan seluruh kasus tersebut telah berhasil diselesaikan. (ant/ira)

dpmppa terima 116 laporan kasus kekerasan anak                             
dinas pemberdayaan masyarakat, perempuan, dan perlindungan anak (dpmppa) kota jambi gencar melakukan kegiatan edukasi mengenai pencegahan kekerasan kepada pelajar di sekolah-sekolah. kegiatan ini bertujuan untuk menekan angka kekerasan dan pelecehan terhadap perempuan dan anak.
 
kepala dpmppa kota jambi, noverintiwi dewanti, mengatakan bahwa pihaknya telah merencanakan sosialisasi, edukasi, dan pemberian informasi kepada sekolah-sekolah, khususnya yang berada di bawah kewenangan dinas pendidikan kota jambi.
 
selain itu, dpmppa juga tidak menutup kemungkinan untuk memberikan edukasi mengenai bahaya kekerasan di pesantren dan madrasah yang berada di bawah kementerian agama.
 
pada jadwal edukasi di sekolah, terutama untuk siswa sekolah dasar (sd), dpmppa akan menekankan materi mengenai perundungan dan pelecehan seksual.
 
"pada usia sd, biasanya mereka belum paham apa saja anggota tubuh yang tidak boleh dipegang orang lain, itu yang akan ditekankan untuk mencegah terjadinya kekerasan dan pelecehan pada anak-anak," ujar noverintiwi.
 
materi edukasi kepada siswa sd akan diberikan dengan cara yang menyenangkan, melibatkan permainan agar anak-anak lebih mudah memahami pesan yang disampaikan. "edukasi yang kami berikan lebih fun," tambahnya.
 
sementara untuk siswa smp, dpmppa kota jambi juga akan memberikan materi mengenai bahaya geng motor. selain itu, pelajar smp akan diberikan pemahaman tentang perundungan, pelecehan seksual, serta kekerasan, guna mencegah keterlibatan mereka dengan kelompok motor yang bermasalah.
 
noverintiwi juga menyampaikan bahwa edukasi ini tidak hanya diperuntukkan bagi siswa sd dan smp, tetapi dpmppa kota jambi juga membuka peluang untuk memberikan edukasi kepada siswa slta di kota jambi.
 
dengan adanya edukasi ini, dpmppa berharap dapat menekan angka kekerasan dan pelecehan terhadap perempuan dan anak, serta menciptakan lingkungan yang lebih aman bagi generasi muda.
 
pada tahun 2024, dpmppa kota jambi menerima 116 laporan kasus kekerasan, dan seluruh kasus tersebut telah berhasil diselesaikan. (ant/ira)

Tag

Share

Koran Terkait

Kembali ke koran edisi Jambi Independent 14 Januari 2025

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan