Al Haris Minta Semua Pihak Waspada

Reporter: Jennifer Agustia |

Editor: Jennifer Agustia |

Senin , 20 Jan 2025 - 21:41

Sebelumnya, Al Haris mengimbau agar pihak Satgas seperti BPBD dan tim gabungan lainnya untuk segera petakan daerah yang rawan akan banjir dan longsor.

"Mengingat sudah masuk musim penghujan, maka saya minta semua pihak yang tergabung dalam Satgas untuk segera petakan daerah rawan akan banjir dan longsor," kata Al Haris.

Dia menilai, hujan kerap terjadi beberapa minggu ini di Provinsi Jambi, dengan kondisi intensitas ringan sedang hingga lebat. Maka dari itu, Al Haris mengatakan bahwa pentingnya dalam mengahadapi banjir dan tanah longsor.

"Kita ingin, jangan sampai bencana banjir itu menyebabkan adanya korban jiwa. Maka penting meningkatkan kewaspadaan kita sejak dini sebelum banjir terjadi," ujar Al Haris

Al Haris juga mengingatkan kepada Tim Satgas yang sudah ada serta para relawan dari masyarakat, agar segera mempersiapkan diri dalam antisipasi sejak dini soal banjir. Dia minta, kepada Tim Satgas untuk segera persiapkan peralatan dalam hadapi bencana banjir.

"Ada baiknya menyiapkan diri antisipasi dini terhadap bencana, termasuk peralatan, makanan dan bantuan lainnya yang bersifat mendesak dan urgent," terang Al Haris.

Sejauh ini, hujan lebat yang melanda Jambi beberapa hari ini membuat beberapa daerah mulai tergenang banjir. Meski kondisi banjir belum begitu parah, namun Al Haris menyampaikan semua pihak harus berwaspada. (Enn)

al haris minta semua pihak waspada                            
gubernur jambi al haris, menyebutkan, belakangan ini dirinya melihat ada perubahan cuaca ekstrim di jambi, yang berpotensi banjir hingga tanah longsor. ia mengatakan perubahan cuaca ini biasanya terjadi di akhir tahun, namun di tahun 2025 berbeda.
 
 
 
“nah kali ini cuaca ekstrim kita ada pada januari. hari ini cenderung hujan dan angin, artinya ini fenomena baru bagi kita,” kata al haris, senin (20/1). 
 
 
 
atas perubahan cuaca ini, ia berharap tidak hanya masyarakat yang mengantisipasi perubahan cuaca tersebut, melainkan ada kewaspadaan dan kesiapan dari seluruh satgas-satgas bencana yang ada di semua daerah, mulai dari tni, polri, asn , satpol pp, bnpb dan bpbd, semuanya terlibat.
 
 
 
“artinya, bisa menyiapkan ini dengan baik, termasuk segala kelengkapan yang ada,” bebernya. 
 
 
 
“nah bagi masyarakat, kita minta menyiapkan diri. kalau rawan, pindah dulu,” paparnya.
 
 
 
ia juga meminta dinas pupr untuk menyiapkan alat-alat berat di titik-titik yang dianggap rawan longsor dan sebagainya, untuk  kesiapsiagaan menghadapi cuaca ini. 
 
 
 
“intinya kita siapkan baik-baik, agar tidak ada korban-korban yang muncul akibat cuaca yang ekstrim. kita berharap di jambi tidak ada bencana yang mengganggu dalam kehidupan kita ini,” tukasnya.
 
 
 
sebelumnya, al haris mengimbau agar pihak satgas seperti bpbd dan tim gabungan lainnya untuk segera petakan daerah yang rawan akan banjir dan longsor.
 
 
 
"mengingat sudah masuk musim penghujan, maka saya minta semua pihak yang tergabung dalam satgas untuk segera petakan daerah rawan akan banjir dan longsor," kata al haris. 
 
 
 
dia menilai, hujan kerap terjadi beberapa minggu ini di provinsi jambi, dengan kondisi intensitas ringan sedang hingga lebat. maka dari itu, al haris mengatakan bahwa pentingnya dalam mengahadapi banjir dan tanah longsor.
 
 
 
"kita ingin, jangan sampai bencana banjir itu menyebabkan adanya korban jiwa. maka penting meningkatkan kewaspadaan kita sejak dini sebelum banjir terjadi," ujar al haris
 
 
 
al haris juga mengingatkan kepada tim satgas yang sudah ada serta para relawan dari masyarakat, agar segera mempersiapkan diri dalam antisipasi sejak dini soal banjir. dia minta, kepada tim satgas untuk segera persiapkan peralatan dalam hadapi bencana banjir. 
 
 
 
"ada baiknya menyiapkan diri antisipasi dini terhadap bencana, termasuk peralatan, makanan dan bantuan lainnya yang bersifat mendesak dan urgent," terang al haris.
 
 
 
sejauh ini, hujan lebat yang melanda jambi beberapa hari ini membuat beberapa daerah mulai tergenang banjir. meski kondisi banjir belum begitu parah, namun al haris menyampaikan semua pihak harus berwaspada. (enn)