Bungo Waspada Kasus Cacing Parasit Terjangkit pada Anak-anak

--
Warga Kabupaten Bungo kembali dihebohkan dengan kasus infeksi cacing parasit yang masuk ke dalam kulit. Kejadian ini menimpa sejumlah warga, terutama anak-anak, di Kecamatan Tanah Sepenggal. Kasus ini bahkan viral di media sosial, membuat banyak warga khawatir dengan penyebaran infeksi tersebut.
Menurut Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) Bungo, dr. Safaruddin Matondang, kasus ini disebabkan oleh infeksi cacing tambang atau dikenal dalam dunia medis sebagai Cutaneous Larva Migrans (CLM). Penularan terjadi melalui kontak langsung antara kulit manusia dengan larva cacing yang terdapat di tanah atau pasir yang terkontaminasi.
"CLM atau cacing parasit pada permukaan kulit ini sudah ada sejak dulu kala," ungkap dr. Safaruddin saat dikonfirmasi via WhatsApp pada Selasa 11 Februari 2025.
Safaruddin menjelaskan penyebabnya bahwa CLM umumnya ditularkan melalui feses hewan seperti anjing atau kucing yang bertelur di tanah. Beberapa faktor yang dapat meningkatkan risiko infeksi ini, antara lain:
Berjalan tanpa alas kaki di tanah atau pasir yang terkontaminasi. Duduk atau berbaring di permukaan tanah yang telah terpapar feses hewan. Kontak langsung dengan tanah yang tidak higienis.
Gejala utama dari infeksi ini adalah gatal-gatal pada kulit, yang sering kali muncul dalam bentuk garis berkelok akibat pergerakan larva di bawah permukaan kulit.
Upaya Pencegahan dan Pengobatan
Agar kasus serupa tidak kembali terjadi, dr. Safaruddin mengimbau warga untuk lebih menjaga kebersihan lingkungan.
"Jaga kebersihan lingkungan, rajin periksa kesehatan, cuci tangan pakai sabun, serta konsumsi sayur dan buah segar," pesannya.
Selain itu, ia juga menekankan pentingnya menggunakan alas kaki saat beraktivitas di luar ruangan, terutama di area yang berpotensi terkontaminasi.
Bagi warga yang telah terinfeksi, dr. Safaruddin menyarankan untuk segera memeriksakan diri ke puskesmas atau fasilitas kesehatan terdekat. Pengobatan akan diberikan dengan obat cacing untuk membasmi larva dalam tubuh.
Dengan meningkatnya kewaspadaan dan kebersihan lingkungan, diharapkan kasus infeksi cacing parasit ini dapat diminimalkan dan tidak lagi meresahkan warga. (mai/ira)