Insentif Tarif Listrik Dorong Deflasi di Provinsi Jambi

Insentif tarif listrik dorong deflasi di Provinsi Jambi-foto; ilustrasi-jambi independent
Namun demikian inflasi yang lebih tinggi juga tertahan oleh penurunan Tarif Listrik dengan andil -0,67%, Beras (andil0,32%), Jeruk (andil -0,13%), Jengkol (andil-0,08%) dan Pisang (andil-0,04%).
Ke depan, TPID Provinsi Jambi dan Kabupaten/Kota akan terus memperkuat upaya pengendalian inflasi daerah melalui berbagai program kegiatan. Hal tersebut dilakukan untuk memastikan inflasi tetap terkendali pada tahun 2025 didukung berlanjutnya sinergi TPID dan Satgas Pangan serta Gerakan Nasional Pengendalian Inflasi Pangan (GNPIP) untuk menjaga keterjangkauan harga, ketersediaan pasokan, kelancaran distribusi, dan komunikasi yang efektif terkait perkembangan inflasi.(*)