Kesetrum Listrik Saat Pengecatan Ruko

Tim Damkartan Kota Jambi melakukan evakuasi terhadap Suhartono, yang mengalami kecelakaan kerja. Pria tersebut tersengat listrik saat tanpa sengaja menyentuh kabel listrik. -jambi independent-Jambi Independent
Jambi– Seorang pria bernama Suhartono mengalami kecelakaan kerja saat melakukan pengecatan di lantai dua sebuah ruko di Jalan Kasturi, RT 26, Kelurahan Simpang III Sipin, Kecamatan Kota Baru, Jambi.
Pria tersebut tersengat listrik saat tanpa sengaja menyentuh kabel listrik dan terjatuh ke kabel listrik dengan ketinggian lima meter dari permukaan tanah. Beruntung, tim Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Damkartan) Kota Jambi berhasil mengevakuasinya dengan cepat.
Kepala Dinas Damkartan Kota Jambi, Mustari Affandi, menjelaskan bahwa pihaknya menerima laporan mengenai kejadian tersebut pada pukul 09.25 WIB melalui layanan darurat Call Center 112. Tim Damkartan segera bergerak ke lokasi dan tiba hanya dalam 14 menit setelah laporan diterima, yakni pada pukul 09.39 WIB.
"Korban ditemukan tergantung di kabel listrik. Tim langsung melakukan evakuasi dengan menggunakan tali karmantel dan menurunkannya dengan hati-hati," jelas Mustari.
BACA JUGA:Kejati Tetapkan Lima Tersangka, Korupsi Penguasaan Lahan Sawit di Musi Rawas
BACA JUGA:Polda Jambi Menangkan Praperadilan, Kasus ASN Pemprov Jambi, Pelecehan Pelajar Laki-laki
Operasi penyelamatan ini dipimpin oleh Wadanki Muhammad Hafis dan Danton 2 Mako Bambang Sugiono, dengan melibatkan 10 personel Damkartan serta armada Fire Jeep dan kendaraan Rescue.
Meskipun posisi korban yang terjuntai di atas kabel listrik menghambat proses penyelamatan, tim Damkartan berhasil menyelesaikan evakuasi dalam waktu 30 menit. Setelah berhasil dievakuasi, korban segera dibawa menggunakan armada Fire Jeep ke Rumah Sakit Abdul Manap untuk mendapatkan perawatan medis lebih lanjut.
Mustari menyebutkan bahwa insiden ini terjadi ketika korban sedang melakukan pengecatan dinding luar ruko di lantai dua. Tanpa sengaja, korban menyentuh kabel listrik yang mengalirkan arus tinggi, sehingga tersengat listrik. Tidak menggunakan alat pengaman yang cukup, korban terjatuh dan tergantung di kabel TR (tegangan rendah).
"Korban tidak menggunakan peralatan pengaman saat bekerja di ketinggian, yang menyebabkan ia terjatuh setelah tersengat listrik," tambah Mustari.
Atas kejadian tersebut, Mustari Affandi mengimbau kepada masyarakat, khususnya para pekerja bangunan dan pemilik usaha, untuk selalu memperhatikan faktor keselamatan saat bekerja di dekat jaringan listrik. Ia menegaskan pentingnya menggunakan alat pengaman yang memadai dan memastikan bahwa tidak ada sumber listrik yang berbahaya di sekitar lokasi kerja.
"Damkartan Kota Jambi siap siaga 24 jam untuk merespons kejadian darurat. Kami mengajak masyarakat untuk segera menghubungi layanan darurat Call Center 112 atau WhatsApp Damkar 0811-7113-113 jika membutuhkan pertolongan," pungkasnya. (*/ira)