Kunjungi Warga Kurang Mampu, Ada yang Hidup Sebatangkara di Gubuk Reot

BERBAGI : Suasana saat Anwar Sadat melihat kondisi warga yang kurag mampu.-Ade /Jambi Independent-Jambi Independent

TUNGKAL ILIR – Bupati Tanjab Barat Anwar Sadat menyambangi langsung warga kurang mampu di Desa Teluk Sialang, Kecamatan Tungkal Ilir, Kamis 22 Mei 2025 lalu. 

Hal ini dilakukan sebagai bentuk kepedulian Pemerintah terhadap masyarakat khususnya yang kurang mampu. Tak hanya sekedar melihat kondisi masyarakatnya, Bupati juga sekaligus memberikan bantuan secara langsung.

"Kita tidak hanya hadir melihat, tetapi juga memastikan bantuan nyata diberikan. Masyarakat harus tahu bahwa pemerintah hadir untuk mereka," ujarnya.

Kunjungan dilakukan sejak pagi hingga siang hari, menyasar beberapa titik yang menjadi lokasi warga yang membutuhkan perhatian khusus.

BACA JUGA:Bupati BBS Dirikan Tiga UPT Alkal, Segera Atasi Infrastruktur yang Rusak

BACA JUGA:4 Kecamatan di Tanjabtim Rawan Karhutla, BPBD Bersiap Menghadapi Musim Kemarau

Dalam kegiatan tersebut, Bupati didampingi oleh Plt. Kepala Dinas Sosial beserta jajaran, Ketua BAZNAS Tanjab Barat, Kepala Desa Teluk Sialang, tenaga kesehatan, serta petugas Program Keluarga Harapan (PKH).

Bupati Anwar Sadat menegaskan komitmennya sebagai pimpinan daerah untuk terus memperhatikan kondisi masyarakat, terutama yang sakit, tinggal di hunian tidak layak, atau hidup sebatang kara. Ia menyatakan akan melakukan tindakan nyata seperti bedah rumah hingga penanganan medis secara cepat dan gratis.

Beberapa warga yang mendapat perhatian khusus dalam kunjungan tersebut antara lain Sarmin (61), menderita kanker kulit dan hidup sendirian di sebuah gubuk berdinding dan beratap daun nipah. 

Bupati langsung memerintahkan agar Sarmin segera dirujuk ke RSUD KH. Daud Arif untuk menjalani operasi tumor. Biaya pengobatan sepenuhnya ditanggung pemerintah, dan rumahnya akan dibedah dalam waktu dekat.

Kedua, Nenek Ropi'ah, lansia yang hidup sebatang kara di Dusun Panglima Haji Baslan. Masitah, tinggal di rumah tidak layak huni bersama anaknya.

Ketiga Saiful, warga Dusun Hidayat, yang mengalami kelumpuhan dan hidup sendiri di rumah tua hampir roboh. Selanjutnya ada M. Yasa, warga Dusun Sungai Limau, Desa Sialang, yang juga hidup sendiri dalam kondisi serba kekurangan.

Bantuan yang diberikan kepada para warga meliputi bahan pokok, matras, alat masak dari Dinas Sosial, paket sembako dari BAZNAS Tanjab Barat, serta santunan tali asih langsung dari Bupati.

Aksi ini menjadi wujud nyata dari kepemimpinan yang humanis dan responsif terhadap kondisi sosial masyarakat di pelosok desa. (cr01/viz)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan