Bahaya Ngecas Hp di Tempat Umum

Reporter: Rizal Zebua |

Editor: Rizal Zebua |

Minggu , 01 Jun 2025 - 16:59

-IST/Jambi Independent-Jambi Independent

Sebagai tambahan, hindari meninggalkan ponsel terhubung terlalu lama tanpa pengawasan. Selain membuka celah bagi peretasan, hal ini juga berisiko jika terjadi lonjakan listrik atau gangguan teknis lainnya.

Perlakuan sembrono terhadap perangkat bisa berujung pada kerugian besar, bukan hanya secara finansial tetapi juga secara privasi. Penting untuk mengingat bahwa ponsel bukan hanya alat komunikasi, tetapi juga penyimpan identitas digital kita.

Oleh karena itu, segala kebiasaan yang berhubungan dengan penggunaan dan pengisiannya perlu diperlakukan dengan hati-hati, sebab melindungi ponsel sama dengan melindungi privasi dan keamanan diri sendiri. (*)

bahaya ngecas hp di tempat umum                            mengisi daya ponsel di tempat umum kini menjadi kebiasaan yang dianggap wajar. ketika baterai menipis dan colokan tersedia di sudut kafe atau bandara, banyak orang langsung mencolokkan kabel tanpa berpikir panjang.
padahal, kebiasaan ini menyimpan risiko yang sering kali luput dari perhatian pengguna ponsel. salah satu ancaman paling umum adalah potensi pencurian data.
melalui teknik yang dikenal sebagai juice jacking, pelaku dapat menyusupkan perangkat lunak berbahaya ke dalam ponsel hanya dengan kabel pengisi daya. tanpa disadari, data pribadi seperti foto, pesan, bahkan kata sandi dapat dikopi secara diam-diam dalam hitungan detik.
risiko ini semakin tinggi jika anda menggunakan kabel atau colokan yang telah disediakan oleh tempat umum. banyak orang berpikir selama tidak membuka file atau mengakses tautan mencurigakan, maka ponsel akan aman.
baca juga:cara menerapkan afirmasi yang tepat!
baca juga:tegaskan komitmen bebas narkoba dan pungli
kenyataannya port usb bukan hanya saluran listrik, ia juga dapat menjadi jalur masuk data yang tak terlihat. terlebih lagi, ancaman tidak hanya datang dari pencurian data, tapi juga dari kerusakan perangkat.
beberapa colokan umum tidak memiliki perlindungan arus yang memadai sehingga bisa menyebabkan korsleting atau bahkan merusak baterai ponsel. dalam jangka panjang, hal ini bisa mengurangi usia pakai perangkat secara signifikan.
tidak sedikit pula yang masih menggunakan kabel milik tempat umum tanpa menyadari risiko kesehatan perangkat. kabel yang tampak biasa saja bisa saja telah dimodifikasi oleh pihak tidak bertanggung jawab. 
sekali terhubung, sistem ponsel bisa dieksploitasi mulai dari iklan tersembunyi hingga pemantauan aktivitas tanpa izin. sayang, kesadaran masyarakat terhadap risiko-risiko ini masih sangat rendah.
banyak orang menganggap bahwa colokan umum sebagai penyelamat di tengah situasi darurat. apalagi ketika sedang terburu-buru atau dalam perjalanan jauh, logika keamanan sering kali tergeser oleh kebutuhan praktis.
untuk itu, penting bagi pengguna ponsel untuk mengambil langkah pencegahan yang tepat. membawa power bank pribadi adalah solusi paling aman dan praktis agar tidak perlu bergantung pada colokan publik.
selain itu, penggunaan charging-only cable bisa menjadi alternatif untuk mencegah pertukaran data tanpa izin. jika terpaksa harus menggunakan colokan umum, pastikan anda tidak sekaligus memindahkan data atau membuka aplikasi penting.
tutup semua aplikasi yang sedang berjalan dan aktifkan fitur pengisian daya saja jika tersedia di pengaturan. semakin sedikit akses yang diberikan, semakin kecil pula kemungkinan ponsel diretas.
sebagai tambahan, hindari meninggalkan ponsel terhubung terlalu lama tanpa pengawasan. selain membuka celah bagi peretasan, hal ini juga berisiko jika terjadi lonjakan listrik atau gangguan teknis lainnya.
perlakuan sembrono terhadap perangkat bisa berujung pada kerugian besar, bukan hanya secara finansial tetapi juga secara privasi. penting untuk mengingat bahwa ponsel bukan hanya alat komunikasi, tetapi juga penyimpan identitas digital kita.
oleh karena itu, segala kebiasaan yang berhubungan dengan penggunaan dan pengisiannya perlu diperlakukan dengan hati-hati, sebab melindungi ponsel sama dengan melindungi privasi dan keamanan diri sendiri. (*)