Sekolah Sering Kekurangan Siswa, Jadi Persoalan SPMB Setiap Tahun

MASALAH SETIAP TAHUN : Suasana SPMB di salah satu sekolah. Masalah kekurangan siswa selalu muncul setiap tahunnya menjelang SPMB.-HARPANDI/JAMBI INDEPENDENT-Jambi Independent
MUARASABAK - Menghadapi tahun ajaran baru atau jelang Sistem Penerimaan Murid Baru (SPMB), sejumlah sekolah di Kabupaten Tanjab Timur masih kekurangan murid di tiap tahunnya.
Kekurangan tersebut terjadi dari jenjang SD hingga SMP yang ada di sejumlah wilayah di kabupaten ini.
Terkait hal ini, Refli Kabid PTK, Dinas Pendidikan Kabupaten Tanjab Timur mengatakan, pihaknya menyatakan telah menyelesaikan persoalan teknis mengenai SPMB tahun 2025.
Saat ini Kepala Sekolah diminta untuk rapat bersama pengurus lingkungan seperti ketua Rukun Tetangga (RT), agar yang terdekat dari sekolah bisa terakomodir
BACA JUGA:Bupati Syukur Minta CPNS Jadi Pelayan Masyarakat Terbaik
BACA JUGA:Dua Kecamatan di Tebo Masuk Zona Rawan Karhutla
Meksi demikian, nyatanya kekurangan peserta didik menjadi persoalan yang selalu dihadapi oleh sekolah di kabupaten Tanjab Timur setiap tahunnya.
"Kekurangan murid memang menjadi fenomena yang perlu diperhatikan di setiap tahunnya. Kami juga telah mengambil beberapa siasat untuk mengatasi hal ini," ucapnya.
Dirinya menjelaskan, beberapa faktor dapat menyebabkan hal ini, termasuk pilihan orang tua untuk memasukkan anak mereka ke sekolah di luar daerah.
"Terutama sekolah yang berbasis agama atau sekolah yang dianggap memiliki kualitas lebih baik. Itu lah yang membuat jumlah siswa baru di sekolah yang ada di kita menjadi berkurang," jelasnya.
Selain itu, letak geografis sekolah yang jauh dari pemukiman dan kurangnya transportasi umum juga bisa menjadi faktor penyebab lainnya.
Refli menambahkan, jika terdapat adanya penumpukan disalah satu sekolah, pihak Dinas Pendidikan setempat langsung mengambil alih pergeseran rombongan belajar sesuai dengan kriteria juknis yang telah ditetapkan.
Adapun jumlah SD sederajat baik negeri maupun swasta yang ada di Kabupaten Tanjab Timur berjumlah 201.
Untuk SMP Negeri Swasta Sederajat berjumlah 51 dan untuk SMA atau SMK sederajat berjumlah 21.