Ini Rutinitas Sehat yang Bantu Remaja Turunkan Berat Badan Tanpa Diet Ekstrem

Rutinitas sehat yang bantu remaja turunkan berat badan tanpa diet ekstrem-freepik-
7. Aktif Bergerak Setiap Hari
Tak perlu olahraga berat, cukup lakukan aktivitas menyenangkan seperti menari, jalan kaki, berenang, atau main basket agar tubuh tetap aktif.
8. Hindari Diet Iseng
Remaja sering tergoda diet viral dari media sosial. Sebaiknya ajarkan pola hidup sehat yang konsisten dan tidak menyiksa.
9. Jangan Melewatkan Waktu Makan
Skipping meal seperti melewatkan sarapan justru memicu makan berlebihan di siang hari. Lebih baik tetap makan teratur dengan pilihan sehat.
10. Bawa Bekal dari Rumah
Bekal buatan sendiri membantu mengontrol kandungan gizi dan mencegah jajan sembarangan. Coba bekal dengan protein, sayur, dan karbo sehat.
11. Gunakan Piring Kecil
Menggunakan piring yang lebih kecil bisa membantu mengontrol porsi makan secara visual dan psikologis.
12. Waspadai Makanan "Rendah Kalori"
Banyak produk berlabel "diet" mengandung bahan tambahan dan minim nutrisi. Pilih makanan segar dan utuh yang alami lebih sehat.
13. Konsumsi Serat Cukup
Serat dari buah, sayur, dan biji-bijian membantu pencernaan, memperpanjang rasa kenyang, dan menjaga kadar gula darah tetap stabil.
14. Coba Food Journaling
Mencatat makanan harian, baik secara tulisan atau foto, membantu remaja lebih sadar pola makan mereka dan mengidentifikasi yang perlu diperbaiki.
15. Kelola Stres dengan Sehat
Stres bisa memicu emotional eating. Coba teknik seperti meditasi, journaling, berbicara dengan orang tua, atau olahraga ringan untuk meredakan stres.
16. Jangan Bandingkan Diri
Remaja sering merasa insecure karena standar kecantikan di media sosial. Ingatkan bahwa setiap tubuh itu unik dan sehat bukan berarti kurus.
17. Bangun Dukungan Keluarga
Peran orang tua dan keluarga sangat penting. Mulai dari memberi semangat, menyiapkan makanan sehat, hingga olahraga bareng bisa jadi motivasi besar.
Dengan menerapkan kebiasaan-kebiasaan kecil di atas, remaja bisa mencapai berat badan yang sehat tanpa harus tersiksa diet ekstrem. Yang terpenting adalah konsistensi dan dukungan dari lingkungan sekitar. Yuk, bantu anak-anak kita tumbuh sehat dan bahagia! (*)