Bupati Syukur Hadiri Peringatan HLUN ke-29, Diisi Pengobatan Gratis, Ceramah Agama, dan Bantuan Sembako

Merangin - Suasana penuh kehangatan dan penghormatan mewarnai peringatan Hari Lanjut Usia Nasional (HLUN) ke-29 di Kabupaten Merangin. Acara yang digelar di Auditorium Rumah Dinas Bupati Merangin ini dihadiri oleh jajaran pejabat daerah, tokoh masyarakat, dan ratusan lansia dari berbagai wilayah.

Bupati Merangin H. M. Syukur, yang diwakili oleh Wakil Bupati H. A. Khafidh, menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya kepada para lansia atas kontribusi dan pengabdian mereka selama ini. Dalam sambutannya, ia mengutip pepatah bijak: “Hutang emas bisa dibayar, hutang budi dibawa mati,” sebagai bentuk penghargaan atas jasa-jasa para orang tua yang telah membangun daerah.

"Pemerintah Kabupaten Merangin berkomitmen untuk terus meningkatkan pelayanan dan kualitas hidup para lansia," ujar Khafidh. Upaya tersebut diwujudkan melalui layanan kesehatan gratis, bantuan pelatihan dan permodalan usaha, hingga pengembangan kawasan ramah lansia dan program sekolah lansia untuk meningkatkan keterampilan.

Acara HLUN tahun ini juga diisi dengan ceramah agama dari Ustadz H. Inayatullah, yang juga menjabat Wakil Bupati Musi Rawas Utara (Muratara), Sumatera Selatan. Ceramah yang menggugah semangat dan menyejukkan hati ini menjadi momen refleksi bersama tentang pentingnya memuliakan kaum lanjut usia.

BACA JUGA:Bupati Sarolangun Larang PPPK Pindah Tugas, Tekankan Disiplin dan Tanggung Jawab

BACA JUGA:DPR Belum Sikapi Putusan MK Terkait Pemilu 2029

Selain itu, panitia juga menggelar pelayanan kesehatan gratis serta penyaluran 100 paket sembako kepada para lansia sebagai bentuk kepedulian sosial. Acara dimeriahkan dengan penampilan Tari Kreasi Melayu dari mahasiswi Universitas Merangin dan ditutup dengan doa bersama.

Sebagai penutup rangkaian kegiatan, Bupati Merangin turut menyerahkan uang pembinaan kepada para pemenang MTQ ke-50 tingkat kabupaten. Kecamatan Tabir Barat berhasil meraih juara pertama, disusul Batang Masumai di posisi kedua, dan Tabir Selatan sebagai juara ketiga.

Peringatan HLUN ke-29 di Merangin ini bukan sekadar seremoni, tetapi menjadi momentum pengingat bahwa para lansia adalah bagian penting dari masyarakat yang patut dihormati, dirawat, dan diberdayakan. (*/ira)