Verifikasi Lapangan Tim Pusat Di Desa Plakar Jaya, Terkait Penurunan Stunting di Merangin

Rapat koordinasi persiapan kunjungan Tim Pusat dalam rangka verifikasi lapangan terkait kinerja desa dalam program konvergensi percepatan penurunan stunting tahun 2025.-IST/JAMBI INDEPENDENT-Jambi Independent
MERANGIN – Desa Plakar Jaya, Kecamatan Pamenang, akan menjadi lokasi kunjungan Tim Pusat dalam rangka verifikasi lapangan terkait kinerja desa dalam program konvergensi percepatan penurunan stunting tahun 2025.
Kunjungan tersebut dijadwalkan berlangsung pada 26 hingga 29 Agustus 2025, sebagaimana disampaikan dalam rapat koordinasi persiapan yang digelar di ruang kerja Bupati Merangin. Rapat dipimpin oleh Wakil Bupati HA Khafidh didampingi oleh Sekda Merangin, Fajarman.
“Kunjungan ini merupakan bentuk apresiasi atas kinerja Desa Plakar Jaya dalam mendukung upaya penurunan stunting. Maka dari itu, semua persiapan harus dilakukan secara optimal,” ujar Wabup Khafidh, yang diamini oleh Sekda Fajarman dan Kepala Dinas PMD, Andrei.
Rapat tersebut juga dihadiri oleh sejumlah pejabat terkait, antara lain Plt Kadis PPKB Suherman, Kadis Perkim Dedi Candra, Kadis Perikanan Dedi Darmantias, Kabid Kesmas Dinkes Ermanto, serta Kabid Sosbud Bappeda Ny. Misnawati. Turut hadir pula Camat Pamenang Abdullah Alamude, Kepala Desa Plakar Jaya Ayep, Kepala Puskesmas Rusdianto, serta perwakilan instansi lain yang terlibat dalam program ini.
BACA JUGA:Kebakaran Hebat di BTN Lintas Asri, Satu Rumah Ludes, Kerugian Ditaksir Ratusan Juta Rupiah
Sekda Fajarman menjelaskan bahwa proses verifikasi dokumen akan dibagi ke dalam dua meja. Meja pertama akan menilai aspek-aspek seperti pelaksanaan rembuk stunting, integrasi program percepatan penurunan stunting (PPS) di tingkat desa, kinerja Kader Pembangunan Manusia (KPM), serta inovasi yang dilakukan.
Sementara itu, Meja kedua akan memverifikasi komitmen pemerintah desa, pembinaan pelaku PPS, serta kegiatan monitoring dan evaluasi. “Semua dokumen tersebut harus dipersiapkan secara detail dan dapat dipertanggungjawabkan kepada tim verifikasi,” tegas Fajarman.
Desa Plakar Jaya dinilai menjadi contoh desa yang berhasil menjalankan program penurunan stunting secara terpadu, sehingga masuk dalam radar penilaian Tim Pusat sebagai desa berprestasi dalam sektor tersebut. (*/ira)