Warga Diimbau Waspada Bahaya Gas dan Listrik

Reporter: Rizal Zebua |

Editor: Jennifer Agustia |

Minggu , 28 Sep 2025 - 19:17

KEBAKARAN: Wali Kota Jambi, Maulana saat meninjau Lokasi kebakaran.-Ist/Jambi Independent-Jambi Independent

JAMBI – Wali Kota Jambi, dr. H. Maulana, MKM, meninjau langsung lokasi kebakaran yang melanda kawasan padat penduduk di Kelurahan Solok Sipin, Kecamatan Danau Sipin, Sabtu (29/9).

Kebakaran yang terjadi sekitar pukul 9.30 itu, menghanguskan empat bangunan dan menyebabkan satu orang mengalami luka bakar serius.

Wali Kota tiba di lokasi beberapa saat setelah menerima laporan terkait kejadian tersebut. Ia menyampaikan bahwa respons cepat dari Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Jambi berhasil mencegah meluasnya kobaran api ke pemukiman sekitar.

“Tim Damkar tiba di lokasi delapan menit setelah laporan diterima, meski akses jalan sangat sempit. Mereka menggunakan pipa sepanjang 60 meter untuk menjangkau titik api,” ujar Maulana saat ditemui di lokasi kejadian.

Untuk memadamkan api, Dinas Damkar mengerahkan sembilan unit armada serta menghabiskan sekitar 45 ribu liter air. Langkah cepat ini dinilai krusial mengingat padatnya bangunan di area tersebut.

“Kebakaran berhasil dilokalisir pada empat unit bangunan, terdiri dari satu rumah tunggal dan tiga unit bedeng. Tidak sampai merambat ke rumah-rumah lain di sekitarnya,” jelas Maulana.

Dalam kunjungan tersebut, Wali Kota juga menyerahkan bantuan tanggap darurat kepada warga terdampak. Ia menyebutkan bahwa satu korban mengalami luka bakar cukup serius dan saat ini sedang dirawat di RS Baiturahim.

Berdasarkan dugaan awal, kebakaran dipicu oleh kebocoran pada regulator gas LPG.

Maulana mengimbau masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap potensi kebakaran di lingkungan rumah tangga, terutama yang disebabkan oleh gas bocor dan korsleting listrik.

“Jika mencium bau gas, segera periksa regulator dan jangan menyalakan api. Kondisi cuaca ekstrem juga meningkatkan risiko kebakaran, karena itu masyarakat harus lebih waspada,” ujarnya.

Pemerintah Kota Jambi, lanjut Maulana, telah menginstruksikan Dinas Damkar untuk mengintensifkan kegiatan penyuluhan ke tingkat RT guna memberikan edukasi terkait pencegahan dan penanganan dini kebakaran.

“Kami turut prihatin atas musibah ini. Semoga warga yang terdampak diberi ketabahan. Pemerintah hadir untuk membantu dan memastikan warga mendapat penanganan yang layak,” pungkasnya. (zen/enn)

warga diimbau waspada bahaya gas dan listrik                            jambi – wali kota jambi, dr. h. maulana, mkm, meninjau langsung lokasi kebakaran yang melanda kawasan padat penduduk di kelurahan solok sipin, kecamatan danau sipin, sabtu (29/9). 
kebakaran yang terjadi sekitar pukul 9.30 itu, menghanguskan empat bangunan dan menyebabkan satu orang mengalami luka bakar serius.
wali kota tiba di lokasi beberapa saat setelah menerima laporan terkait kejadian tersebut. ia menyampaikan bahwa respons cepat dari dinas pemadam kebakaran dan penyelamatan kota jambi berhasil mencegah meluasnya kobaran api ke pemukiman sekitar.
“tim damkar tiba di lokasi delapan menit setelah laporan diterima, meski akses jalan sangat sempit. mereka menggunakan pipa sepanjang 60 meter untuk menjangkau titik api,” ujar maulana saat ditemui di lokasi kejadian.
baca juga:eks rs budi graha diusulkan jadi lokasi sman 15
baca juga:bupati tanjab timur bersama gubernur dan kapolda jambi melakukan panen raya jagung kuartal ke iii
untuk memadamkan api, dinas damkar mengerahkan sembilan unit armada serta menghabiskan sekitar 45 ribu liter air. langkah cepat ini dinilai krusial mengingat padatnya bangunan di area tersebut.
“kebakaran berhasil dilokalisir pada empat unit bangunan, terdiri dari satu rumah tunggal dan tiga unit bedeng. tidak sampai merambat ke rumah-rumah lain di sekitarnya,” jelas maulana.
dalam kunjungan tersebut, wali kota juga menyerahkan bantuan tanggap darurat kepada warga terdampak. ia menyebutkan bahwa satu korban mengalami luka bakar cukup serius dan saat ini sedang dirawat di rs baiturahim.
berdasarkan dugaan awal, kebakaran dipicu oleh kebocoran pada regulator gas lpg.
maulana mengimbau masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap potensi kebakaran di lingkungan rumah tangga, terutama yang disebabkan oleh gas bocor dan korsleting listrik.
“jika mencium bau gas, segera periksa regulator dan jangan menyalakan api. kondisi cuaca ekstrem juga meningkatkan risiko kebakaran, karena itu masyarakat harus lebih waspada,” ujarnya.
pemerintah kota jambi, lanjut maulana, telah menginstruksikan dinas damkar untuk mengintensifkan kegiatan penyuluhan ke tingkat rt guna memberikan edukasi terkait pencegahan dan penanganan dini kebakaran.
“kami turut prihatin atas musibah ini. semoga warga yang terdampak diberi ketabahan. pemerintah hadir untuk membantu dan memastikan warga mendapat penanganan yang layak,” pungkasnya. (zen/enn)