Pemerintah Tak Ikut Campur Dualisme PPP, Menkum Tegaskan Hanya Menilai Keabsahan Dokumen

Menkum Supratman Andi Agtas menegaskan bahwa pemerintah tak akan ikut campur dalam dualisme Partai Persatuan Pembangunan (PPP).-Anisha Aprilia -Jambi Independent

Di sisi lain, menurut Prof. Lili, pendukung Agus menilai dibutuhkan tokoh dari luar untuk mengangkat suara PPP.

"Bagi pendukung Agus, tampaknya perlu kepemimpinan dari luar untuk bisa mendongkrak suara PPP. Dan Agus dianggap mampu mendongkrak suara karena berlatar belakang pengusaha, yang bisa membiayai politik PPP," katanya.

Ia pun mengingatkan bahwa konflik berkepanjangan ini akan berdampak buruk bagi partai

"Jika tidak ada islah atau konsensus di antara dua kubu, sudah pasti akan mengganggu konsolidasi politik PPP. Konflik berlarut-larut akan merugikan PPP dan mendapat citra buruk di mata pemilih," tegas Lili Romli.

"Basis politik PPP akan lari, bisa jadi juga elit-elitnya, baik di pusat maupun di daerah. Dengan kondisi ini harapan untuk lolos ke Senayan bisa tidak tercapai. Untuk itu harus ada islah di antara yang berkonflik agar PPP tidak makin terpuruk," sambungnya. (*)

 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan