Jengkol Bisa Cegah Anemia hingga Diabetes

Reporter: Surya Elviza |

Editor: Surya Elviza |

Minggu , 19 Oct 2025 - 20:30

MANFAAT : Tak sekedar bau, ternyata jengkol memiliki manfaat kesehatan bisa mencegah anemia hingga diebetes.-Ist/Jambi Independent-Jambi Independent

4. Mencegah Anemia

Kandungan zat besi yang tinggi dalam jengkol sangat bermanfaat untuk mencegah dan mengatasi anemia. Zat besi membantu meningkatkan produksi sel darah merah, sehingga suplai oksigen ke seluruh tubuh tetap optimal.

Bagi wanita yang sedang menstruasi, mengonsumsi jengkol juga sangat dianjurkan agar tubuh tidak kekurangan zat besi akibat kehilangan darah.

5. Mengatasi Penyempitan Pembuluh Darah

Mineral yang terdapat pada jengkol dapat membantu melancarkan aliran darah dengan cara melebarkan pembuluh darah yang menyempit. Dengan demikian, jengkol juga berpotensi mencegah penyakit jantung yang disebabkan oleh penyumbatan atau penyempitan pembuluh darah.

Agar manfaat jengkol tetap maksimal, disarankan untuk tidak memasaknya terlalu lama. Jengkol yang overcooked dapat mengurangi kandungan gizi di dalamnya.

Dengan konsumsi yang bijak, jengkol bisa menjadi sumber nutrisi penting yang menyehatkan tubuh, sekaligus membantu mencegah berbagai penyakit serius.(*/VIz)

jengkol bisa cegah anemia hingga diabetes                            jambi – jengkol sering kali dihindari banyak orang karena aromanya yang menyengat dan bisa menyebabkan bau mulut. namun, di balik baunya yang khas, jengkol ternyata menyimpan segudang manfaat kesehatan yang luar biasa.
tak hanya kaya nutrisi, jengkol juga mengandung senyawa aktif yang mampu melawan. berikut lima manfaat jengkol untuk kesehatan tubuh :
1.mengontrol kadar gula darah
jengkol memiliki kandungan zat gula yang mudah diurai oleh tubuh, sehingga aman dikonsumsi oleh penderita diabetes. proses penguraian zat gula yang sempurna membuat kadar gula darah tetap stabil dan tidak menimbulkan penumpukan di dalam tubuh. 
baca juga:anak dicabuli, ibu dibacok
baca juga:gagal edarkan sabu dan ekstasi dua napi jambi terancam hukuman tambahan
selain itu, energi yang dihasilkan dari proses ini membantu tubuh tetap bugar sepanjang hari.
2. mencegah diabetes
selain baik untuk penderita diabetes, jengkol juga efektif mencegah timbulnya penyakit tersebut. hal ini karena adanya kandungan asam jengkolat — senyawa unik yang tidak ditemukan pada bahan makanan lain. asam jengkolat memiliki efek diuretik alami yang membantu tubuh membuang kelebihan cairan. 
namun, bagi penderita gangguan ginjal, konsumsi jengkol perlu dibatasi karena ginjal mungkin kesulitan menyaring kristal asam jengkolat.
3.menangkal radikal bebas
 
jengkol mengandung berbagai vitamin penting seperti vitamin a, b1, b2, dan c. vitamin a berperan menjaga kesehatan mata, sedangkan vitamin c bertindak sebagai antioksidan yang melawan radikal bebas penyebab kanker. 
kombinasi keduanya membuat jengkol menjadi makanan alami yang membantu menjaga daya tahan tubuh dan melindungi sel dari kerusakan.
4. mencegah anemia
kandungan zat besi yang tinggi dalam jengkol sangat bermanfaat untuk mencegah dan mengatasi anemia. zat besi membantu meningkatkan produksi sel darah merah, sehingga suplai oksigen ke seluruh tubuh tetap optimal.
bagi wanita yang sedang menstruasi, mengonsumsi jengkol juga sangat dianjurkan agar tubuh tidak kekurangan zat besi akibat kehilangan darah.
5. mengatasi penyempitan pembuluh darah
mineral yang terdapat pada jengkol dapat membantu melancarkan aliran darah dengan cara melebarkan pembuluh darah yang menyempit. dengan demikian, jengkol juga berpotensi mencegah penyakit jantung yang disebabkan oleh penyumbatan atau penyempitan pembuluh darah.
agar manfaat jengkol tetap maksimal, disarankan untuk tidak memasaknya terlalu lama. jengkol yang overcooked dapat mengurangi kandungan gizi di dalamnya.
dengan konsumsi yang bijak, jengkol bisa menjadi sumber nutrisi penting yang menyehatkan tubuh, sekaligus membantu mencegah berbagai penyakit serius.(*/viz)