Megan Fox Ungkap Pernah Terpuruk Akibat Tekanan Dunia Hiburan

Reporter: Ratna Damayanti |

Editor: Finarman |

Kamis , 30 Oct 2025 - 07:30

Megan Fox Ungkap Pernah Terpuruk Akibat Tekanan Dunia Hiburan--

Pengalaman pahit itu membuat Fox merasa perempuan sering kali dijadikan objek oleh sistem industri hiburan.

Ia juga menilai bahwa banyak figur publik wanita diperlakukan tidak manusiawi hanya demi konsumsi media.

Perannya sebagai Jennifer dalam Jennifer’s Body menjadi salah satu cara bagi Fox untuk menyalurkan amarah dan rasa sakit yang selama ini ia pendam.

Ia merasa karakter tersebut mencerminkan pengalaman pribadinya sebagai perempuan yang dikorbankan demi kepentingan industri.

“Melalui karakter Jennifer, saya bisa mengekspresikan sisi gelap yang selama ini tertahan. Itu menjadi proses penyembuhan bagi saya,” ungkapnya.

Kini, setelah bertahun-tahun berlalu, Fox mengaku telah berdamai dengan masa lalunya. Ia melihat pengalaman tersebut sebagai bagian penting dari proses pembentukan dirinya yang lebih kuat dan matang.

“Waktu itu memang berat, tapi pengalaman itu membuat saya lebih memahami diri sendiri,” tuturnya.

Pengakuan Megan Fox menjadi pengingat bahwa di balik gemerlap dunia hiburan, terdapat perjuangan emosional yang tidak selalu terlihat oleh publik. (*)

megan fox ungkap pernah terpuruk akibat tekanan dunia hiburan                            jambikoran.com – aktris hollywood megan fox baru-baru ini berbicara jujur mengenai masa-masa sulit yang ia alami di puncak popularitasnya. 
di balik gemerlap dunia hiburan dan kesuksesannya membintangi sejumlah film besar, fox ternyata sempat mengalami tekanan mental yang berat hingga membuatnya terpuruk.
dalam wawancara bersama people, bintang film transformers itu mengaku sempat merasa kehilangan arah dan diliputi kemarahan akibat perlakuan yang ia terima dari industri hiburan. 
ia merasa ketenaran yang datang terlalu cepat membuatnya tidak memiliki kendali atas hidupnya.
baca juga:chris evans dan alba baptista sambut kelahiran putri pertama mereka
baca juga:4 sepatu lari yang bikin nyaman, makin rajin olahraga
“saat itu saya merasa diperlakukan dengan tidak adil oleh industri ini dan kehilangan kendali atas diri sendiri,” ungkap fox.
megan fox mulai dikenal luas setelah tampil dalam transformers dan kemudian membintangi jennifer’s body pada 2009. 
namun di balik karier yang melesat, ia harus menghadapi tekanan besar dari sorotan media dan paparazi.
fox mengenang salah satu momen pahit ketika ia diserbu oleh paparazi seusai menghadiri pemutaran film. 
baca juga:memilih warna rambut sesuai warna wajah, agar penampilan makin standout
baca juga:tata rumah agar terasa sejuk tanpa mengandalkan ac
ia mengaku hanya ingin menuju mobil, tetapi para fotografer terus meneriakkan komentar negatif padanya. situasi itu membuatnya merasa terpojok dan kehilangan rasa aman.
“komentar seperti itu meninggalkan luka yang mendalam. saya merasa diserang hanya karena menjadi diri sendiri,” kata fox.
pengalaman pahit itu membuat fox merasa perempuan sering kali dijadikan objek oleh sistem industri hiburan. 
ia juga menilai bahwa banyak figur publik wanita diperlakukan tidak manusiawi hanya demi konsumsi media.
baca juga:tuntaskan musim iatc 2025, pebalap muda astra honda tampil tangguh dan kencang
baca juga:jaga kesehatan hati dengan rutin konsumsi 5 buah kering 
perannya sebagai jennifer dalam jennifer’s body menjadi salah satu cara bagi fox untuk menyalurkan amarah dan rasa sakit yang selama ini ia pendam. 
ia merasa karakter tersebut mencerminkan pengalaman pribadinya sebagai perempuan yang dikorbankan demi kepentingan industri.
“melalui karakter jennifer, saya bisa mengekspresikan sisi gelap yang selama ini tertahan. itu menjadi proses penyembuhan bagi saya,” ungkapnya.
kini, setelah bertahun-tahun berlalu, fox mengaku telah berdamai dengan masa lalunya. ia melihat pengalaman tersebut sebagai bagian penting dari proses pembentukan dirinya yang lebih kuat dan matang.
baca juga:3 bahan alami untuk penderita penyakit jantung
baca juga:3 bahan alami untuk kesehatan kulit yang lebih baik
“waktu itu memang berat, tapi pengalaman itu membuat saya lebih memahami diri sendiri,” tuturnya.
pengakuan megan fox menjadi pengingat bahwa di balik gemerlap dunia hiburan, terdapat perjuangan emosional yang tidak selalu terlihat oleh publik. (*)