Yura Yunita Kenang Pengalaman Wawancara Napi di Nusakambangan Saat Masih Jadi Mahasiswi Jurnalistik
Yura Yunita Kenang Pengalaman Wawancara Napi di Nusakambangan Saat Masih Jadi Mahasiswi Jurnalistik--
JAMBIKORAN.COM – Sebelum dikenal luas sebagai penyanyi dengan suara khas dan lagu penuh makna, Yura Yunita ternyata pernah menekuni dunia jurnalistik.
Dalam sebuah kesempatan di kawasan Pasar Minggu, Jakarta Selatan, pelantun lagu Tutur Batin itu menceritakan kembali pengalaman tak terlupakan saat dirinya menjadi jurnalis muda dan melakukan liputan di Lembaga Pemasyarakatan Nusakambangan, Jawa Tengah.
Yura mengisahkan bahwa momen tersebut terjadi saat ia masih berstatus sebagai mahasiswi dan tengah mengerjakan tugas mata kuliah jurnalistik.
Ia ditugaskan untuk membuat laporan langsung dari lapangan, dan salah satu pengalaman yang paling berkesan baginya adalah ketika berkesempatan melakukan wawancara dengan para narapidana di Nusakambangan.
BACA JUGA:Wako Alfin Hadiri Launching PJPK Jambi Komitmen Tingkatkan Kualitas SDM hingga 2050
BACA JUGA:Bupati Bungo Lantik HM Thohir sebagai Datuk Rio Dusun Empelu
Dalam kunjungan itu, Yura mewawancarai narapidana kasus pembunuhan dan narkotika di salah satu penjara dengan tingkat keamanan tinggi.
Proses wawancara berlangsung selama sekitar tiga jam dan dilakukan di bawah pengawasan ketat petugas.
Ia mengaku sempat merasa tegang karena dijaga banyak petugas selama proses wawancara berlangsung.
Meski hanya untuk keperluan tugas kuliah, pengalaman tersebut meninggalkan kesan mendalam bagi Yura.
BACA JUGA:Wabup Merangin A Khafidh Tinjau Alat Pendeteksi Dini Bencana
Ia merasa banyak belajar dari kisah-kisah para narapidana yang ia temui baik yang menyedihkan, menyentuh, maupun inspiratif.
Namun, tidak semua cerita itu bisa ia bagikan kepada publik karena alasan privasi dan etika jurnalistik.