Bolehkah Minum Teh dan Kopi Sahur? Ini Dampaknya

Ilustrasi Minum Kopi-jambi independent -

Menurut dr Saptawati Bardosono, MS, SpGK, pakar gizi dari Departemen Ilmu Gizi FKUI konsumsi gula yang berlebih saat sahur itu sama atau mirip kondisinya dengan mengkonsumsi kopi.

Keduanya bikin gampang dehidrasi, tubuh jadi akan menyerap cairan lebih cepat dari biasanya sehingga terjadi cepat kencing juga, akhirnya rasa haus rentan menghantui.

BACA JUGA:Dampak Sering Tidak Mandi, Kesehatan dan Kesejahteraan yang Terpengaruh

BACA JUGA:Tidak Sarapan Pagi Berdampak pada Mood

“Apapun jenis minumannya diusahakan untuk tidak ada tambahan gula (saat sahur) karena akan meningkatkan rasa haus dan lapar,” ucapnya.

Dari situasi ini, ada baiknya ingat lagi formasi minum air khusus saat menjalankan puasa.

“Kebutuhan orang dewasa sehat dalam artian dia tidak ada penyakit tertentu minimal 2 liter atau 8 gelas air sehari. Nah karena selama puasa waktu kita terbatas, maka bisa digunakan pola 2-4-2,” ujarnya.

2 gelas saat berbuka, 4 gelas selama malam, dan 2 gelas saat sahur.

BACA JUGA:Dampak Tidur Sore untuk Kesehatan

BACA JUGA:Dampak Negatif Makan Mi Instan

Hindari langsung tertidur kembali setelah sahur

Dan juga hindari berbaring dan langsung melanjutkan tidur setelah sahur.

Tubuh manusia membutuhkan waktu untuk mencerna dan mengolah makanan yang baru saja dimakan.

Berbaring langsung setelah makan sahur dapat menyebabkan naiknya asam lambung dan mulas karena perut terisi makanan dan asam dan posisi berbaring mencegah gravitasi menahannya sehingga menyebabkan perut naik kembali sehingga menyebabkan refluks.

Anda boleh kembali tidur atau tidur siang setelah sahur, namun biasakan duduk tegak setelah makan dan berikan waktu pada tubuh Anda untuk memecah makanan.

Tag
Share