Ini Mitos dan Fakta Tentang Vaksin,Yuk Simak!

Ilustrasi Vaksin-jambi independent -

BACA JUGA:Demi Mengoptimalkan Teknologi Digital, Kemendag Dorong UMKM di Kebumen

BACA JUGA:Peran Antagonis yang Dilakoni Park Sung Hoon, Sukses Membuat Penonton Queen of Tears Geram

Tetapi dengan adanya stigma yang ada dari masyarakat, tentunya perlu adanya edukasi untuk masyarakat dari pemerintah ataupun tenaga kesehatan.

“Tantangan vaksinasi terbesar adalah mitos. Dimana ada aja mitos tentang vaksinasi menyebabkan kematian, serangan jantung atau yang lainnya. padahal itu semua berita bohong” ujar Dr. Alfi Auliya MKM, C.DCAP,

“Tapi, bisa jadi serangan jantung itu memang disebabkan oleh pasien itu sendiri yang punya riwayat jantung. Oleh karena itulah perlunya kejujuran kepada tenaga medis untuk bisa menimalisir kompilkasi yang ada” sambungnya.

“Buang stigma minum obat biar sembuh. Karena kita perlu mencegah penyakit baik yang kronis dan akut. Bedanya kalau akut itu bisa diobati dengan cepat seperti batuk ataupun demam, namun kronis ini belum tentu minum obat langsung sembuh,” ujarnya.

“Vaksin sebenarnya tidak bisa melindungi 100%, Vaksinasi meringani dampak dari penyakit itu. Sama halnya seperti vaksin covid lalu, di mana setelah puncak kita tidak terkena dampak yang begitu besar dari covid itu,” ujarnya.(*)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan