6 Hal yang Wajib Dihindari setelah Skin Booster agar Hasilnya Maksimal dan Kulit Cepat Pulih

ilustrasi perawatan skin booster--

JAMBIKORAN.COM - Perawatan skin booster kini menjadi salah satu prosedur kecantikan yang digemari karena mampu membuat kulit tampak lembap, kenyal, dan bercahaya dari dalam.

Namun, agar hasilnya optimal dan proses pemulihan berjalan lancar, ada sejumlah pantangan yang wajib dihindari setelah menjalani prosedur ini.

Skin booster dilakukan dengan cara menyuntikkan cairan khusus ke lapisan kulit untuk meningkatkan hidrasi sekaligus memperbaiki tekstur kulit.

Setelah prosedur, kulit biasanya menjadi lebih sensitif sehingga perlu dirawat dengan hati-hati.

BACA JUGA:AHY Sebut Proyek infrastruktur Selatan Jawa untuk Pemerataan Pembangunan

BACA JUGA:Bahlil Putuskan Berhenti Impor Solar di 2026

Berikut enam hal yang sebaiknya tidak dilakukan setelah skin booster:

1. Jangan Menggosok atau Memencet Area Suntikan

Kulit di area suntikan masih dalam tahap pemulihan dan sangat sensitif. Menggosok atau memencetnya bisa menyebabkan iritasi, perdarahan, hingga infeksi.

Tekanan berlebihan juga bisa mengganggu distribusi cairan skin booster di bawah kulit, sehingga hasilnya tidak merata.

BACA JUGA:Menko Zulhas Dukung Pesantren Mandiri Pangan Berbasis Ekonomi Syariah

BACA JUGA:Tiba di Mesir untuk Perundingan Damai Gaza

2. Hindari Tidur Tengkurap atau Menyamping

Tidur dengan posisi menekan wajah dapat memicu pembengkakan, memar, hingga memperlambat pemulihan.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan