MUARABULIAN – Para santri perlu belajar dengan cermat bagaimana nilai-nilai keagamaan dan ilmu pengetahuan.
Ini seperti yang diungkapkan Bupati Batanghari, Fadhil Arief saat menghadiri puncak Peringatan Hari Santri tahun 2023, di Pondok Pesantren Ummul Masakin, Selasa (24/10)
"Hidup adalah persaingan. Untuk memenangkan persaingan kita harus menjadi manusia yang bermutu. Program kemandirian pesantren terus dilakukan,” kata Fadhil.
Lanjtunya, tahun 2028 mendatang, seluruh Pesantren di Kabupaten Batanghari harus menjadi pesantren yang mandiri.
BACA JUGA:Ombudsman RI Jambi Akui Terima Puluhan Laporan Maladministrasi, Apa Saja?
BACA JUGA:Nah, Sdjiwa Coffe Terancam Denda Besar, Ini Penjelasan Satpol PP Kota Jambi
“Saya Bupati Batanghari, mohon doa agar tetap istiqomah, tetap kuat dan diberi petunjuk Allah SWT demi memajukan kabupaten yang kita cintai ini,” pintanya.
“ Tidak ada hal yang lebih membanggakan selain melihat para santri menjadi orang yang berhasil," harapnya.
Sementara itu, Ketua Forum Komunikasi Pondok Pesantren (FKPP) Batanghari, Muhammad Saifudin optimis, pondok-pondok pesantren di Batanghari akan optimis dalam mencetak santri berprestasi.
"Rangkaian lomba yang diadakan dalam memperingati Hari Santri tahun ini yaitu MQK, Hifzhil Quran golongan 1 juz, 5 juz, dan 10 juz, Syair Guru Syukur, dan Hadroh. Selain itu, para santri di kabupaten Batanghari juga sangat aktif mengikuti kompetisi pada kancah nasional," kata dia.
BACA JUGA:Prabowo Siap Bertanding dengan Gagasan
BACA JUGA:Catat, Besok DPRD Kota Jambi Gelar PAW untuk M Nasir
"Kami berterima kasih kepada Bupati Batanghari, dan seluruh pimpinan pondok Kabupaten Batanghari agar semoga diberikan kesehatan dan keselamatan," timpalnya.
Sementara, Nizomudin selaku Kepala Pondok Pesantren Ummul Masakin mengatakan bahwa, Ponpes Ummul Masakin menyambut hangat atas terpilihnya menjadi tuan rumah peringatan Hari Santri Nasional.
"Kami tuan rumah berupaya menyambut dengan sambutan terbaik kepada para santri yang mengikuti lomba dan rangkaian kegiatan Hari Santri tahun ini,” kata dia.
“ Santri yang berjuang menuntut ilmu berjihad memajukan bangsa dan negara sesuai motto kita tahun ini yaitu Jihad Santri Jayakan Negeri," ujarnya.
BACA JUGA:Bengkel Las Hangus Dilahap Api
BACA JUGA:Pemkab Batanghari dan Pemkot Jambi Lakukan Sinergisitas Kerjasama
Pondok Pesantren di Kabupaten Batanghari kata dia, juga aktif di kegiatan pramuka yang bekerjasama dengan Kwarcab Batanghari.
Serta Pemerintah Daerah yang sangat sigap memberikan kemudahan akses bagi Pondok Pesantren dalam hal kemajuan pendidikan.(*)