JAMBI – Harga emas di pasar Kota Jambi, terpantau naik signifikan. Hanya saja, penjual emas menampik, kenaikan harga emas disebabkan momen Idul Adha.
Kemarin, Rabu 12 Juni 2024, harga emas per sukunya mencapai Rp8,3 juta. Terjadi kenaikan sekitar Rp8 ribu dari sebelumnya.
Seperti di Toko Emas Internasional, kawasan Simpang Bata Pasar Jambi, kemarin tampak ramai dikunjungi konsumen yang ingin membeli dan menjual emas.
“Harga emas ini naik, karena kurs dollar naik tinggi, sekitaran Rp16 ribu 300, bukan karena mau lebaran, tidak ada pengaruhnya itu,” ujar Azhari, pemilik Toko Emas Internasional.
BACA JUGA:Mulai Luka Ringan hingga Sesak Nafas
BACA JUGA:Pemerintah Sebut Ada Beberapa Pekerjaan Terancam karena AI
Kata dia, harga emas kadar 70 persen, masih berada di kisaran Rp900 ribu per gram. Sementara kadar 75 persen, berada dikisaran Rp1 juta per gram.
“Harga emas logam mulia berada dikisaran Rp8,3 juta per suku,” terangnya.
Harga tersebut naik sebanyak Rp8 ribu dari harga sebelumnya.
“Untuk konsumen yang menjual emas lebih banyak dibanding yang beli, biasanya yang jual itu dalam jumlah besar kalau yang beli dalam jumlah kecil,” ujar Azhari.
BACA JUGA:Minta Pagar Keliling Dicabut, Soal Polemik SDN 212 Kota Jambi, DJKN Surati Pengadilan Negeri Jambi
BACA JUGA:Program Lihat Sampah Ambil, SDN 64 Terapkan Kesadaran Kebersihan Lingkungan
Konsumen yang membeli emas dengan harga saat ini, tidak keberatan karena kisaran harga emas memang segitu adanya.
“Ya tidak apa-apa, karena harga emas memang segitu sekarang kan memang pada mahal, dan tadi kata mas-mas (penjual,red) nya harga sekarang ini cukup turun dibanding dulu, yang biasanya ada dikisaran Rp9 juta” ujar Liya, konsumen yang membeli gelang emas dengan berat satu suku.
Konsumen yang menjual emas menyatakan bahwa, alasan menjual emas yakni kebutuhan jelang Hari Raya Idul Adha dan harga emas yang cukup tinggi saat ini.