JAMBI, JAMBIKORAN.COM - Asam lambung naik, atau yang dikenal dengan istilah medis gastroesophageal reflux disease (GERD), adalah kondisi yang umum terjadi dan dapat mengganggu kualitas hidup penderitanya.
Gejala utama dari asam lambung naik adalah sensasi terbakar di dada, dikenal sebagai heartburn, yang sering kali dirasakan setelah makan atau saat berbaring. Jika Anda mengalami gejala ini, penting untuk mengenali ciri-ciri lain dan tahu langkah pertolongan pertama yang tepat.
Kenali Asam Lambung: Gejala dan Penyebabnya
Asam lambung naik, atau yang dikenal dalam dunia medis sebagai gastroesophageal reflux disease (GERD), merupakan salah satu penyakit pencernaan yang paling umum. Kondisi ini ditandai oleh naiknya asam lambung ke kerongkongan, yang dapat menyebabkan berbagai gejala tidak nyaman, seperti mulas dan regurgitasi.
Apa itu Asam Lambung?
BACA JUGA:Tim SAR Temukan Jasad Balita Usai Terseret Arus Sungai Musi 25 km
BACA JUGA:Yuk Intip, Dana Pensiun hingga Jatah Rumah untuk Presiden Joko Widodo Usai Lengser
Asam lambung terdiri dari cairan yang mengandung natrium klorida, kalium klorida, dan asam klorida, berfungsi untuk mencerna makanan dan memudahkan penyerapan zat gizi oleh tubuh. Pada kondisi normal, refluks gastroesofagus terjadi sebagai mekanisme untuk mencegah penumpukan cairan di lambung setelah makan.
Namun, GERD terjadi ketika mekanisme ini berlangsung terlalu sering atau dalam volume yang abnormal.
Gejala yang Perlu Diperhatikan
Gejala utama GERD meliputi:
1. Heartburn: Sensasi terbakar di dada, terutama setelah makan atau saat berbaring.
BACA JUGA:Sekolah Luar Biasa Harapan Mulia Adakan Family Day
BACA JUGA:Fakta Rumah Menghadap Selatan Menurut Feng Shui
2. Regurgitasi: Naiknya isi lambung ke kerongkongan, kadang disertai rasa asam atau pahit.
3. Mulas dan Mual: Ketidaknyamanan di perut yang dapat mengganggu aktivitas sehari-hari.
Jika tidak diatasi, asam lambung yang sering naik dapat menyebabkan kerusakan pada lapisan kerongkongan dan menimbulkan komplikasi lebih serius.
Penyebab GERD
Pemicunya adalah masalah pada sfingter esofagus bawah (LES), yaitu cincin otot yang mengatur aliran makanan dari esofagus ke lambung.
BACA JUGA:Yuk Intip, Dana Pensiun hingga Jatah Rumah untuk Presiden Joko Widodo Usai Lengser
BACA JUGA:Ketahui Ciri-Ciri Kutu Air dan Cara Mengobatinya
Jika LES lemah atau tidak dapat menutup dengan baik, isi lambung dapat kembali naik ke esofagus, menyebabkan gejala GERD.
Ciri-ciri Asam Lambung Naik itu Seperti Apa?
Ciri asam lambung naik yang utama adalah sensasi terbakar di dada alias heartburn, terutama setelah makan dan saat berbaring. Sebagian besar orang pasti pernah mengalami heartburn.
Bagi orang yang terkena GERD, intensitas dan frekuensi heartburn tak seperti biasanya.
BACA JUGA:10 Mitos dan Fakta Seputar Kehamilan Bayi Laki-Laki Dilihat dari Ukuran Payudara, Mitos atau Fakta?