Kurangnya asupan cairan menyebabkan sel-sel tubuh kekurangan air, yang membuat pembuluh darah menyempit. Selain itu, ginjal membutuhkan air untuk memproduksi urine, dan kekurangan cairan dapat memengaruhi fungsi ginjal dan mempersempit pembuluh darah kecil di otak dan jantung.
5. Sleep Apnea
Sleep apnea meningkatkan risiko hipertensi karena terganggunya pernapasan saat tidur, yang memicu pelepasan senyawa yang menaikkan tekanan darah.
BACA JUGA:Menjaga Kesehatan Gusi
BACA JUGA:Memperbaiki Pola Tidur untuk Kesehatan
Kekurangan oksigen selama tidur juga dapat merusak pembuluh darah, sehingga mengganggu pengaturan tekanan darah.
6. Kesepian
Bukan hanya jumlah teman, tetapi rasa keterhubungan yang penting.
Studi menunjukkan, tekanan darah pada individu yang paling merasa kesepian naik 14 poin dalam empat tahun.
BACA JUGA:Cara Mengatur Jadwal Olahraga
BACA JUGA:Bawaslu Pastikan Tindaklanjut Temuan Pelanggaran Pemilu
Perasaan takut ditolak dan kekecewaan dipercaya mempengaruhi kinerja tubuh.Ingin saya coba beberapa perbaikan?
(*)