JAMBI - Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Jambi, Maulana dan Diza, meluncurkan program untuk memperkuat kapasitas ekonomi dan kualitas sumber daya manusia (SDM) perkotaan.
Program ini dirancang untuk memanfaatkan potensi bonus demografi Indonesia Emas 2045 serta mengadaptasi perkembangan era Society 5.0 yang menekankan digitalisasi di berbagai sektor.
Maulana menjelaskan bahwa, fokus utama program mereka adalah menciptakan lingkungan ekonomi yang kreatif dan mendukung Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM).
“Kita akan menyediakan pelatihan dan akses ke pasar bagi pelaku UMKM agar mereka bisa bersaing secara global,” ujarnya.
BACA JUGA:Ratusan Ribu Surat Suara Pilbup Bungo Tiba
BACA JUGA:Pj Bupati Hadiri Festival Panen Hasil Belajar PGP
Program ini diharapkan dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan menciptakan lapangan kerja baru di Kota Jambi.
Sementara Diza menambahkan, bahwa dalam era digital, penting bagi kota untuk bertransformasi menuju masyarakat yang lebih cerdas dan terhubung.
“Dengan memanfaatkan teknologi dan digitalisasi, kita dapat meningkatkan efisiensi layanan publik serta mempercepat pertumbuhan ekonomi lokal,” kata Diza.
Program ini juga mencakup peningkatan kualitas pendidikan dan kesehatan yang merata bagi seluruh lapisan masyarakat.
BACA JUGA:Mulai Cicil Tunggakan Pajak
BACA JUGA:Dukung Penolakan Alfamart di Seberang
“Kami berkomitmen untuk memastikan bahwa akses terhadap pendidikan dan layanan kesehatan berkualitas tidak terbatas pada kelompok tertentu, melainkan merata di seluruh Kota Jambi,” lanjut Diza.
Maulana-Diza berharap bahwa jika terpilih, mereka dapat merealisasikan program-program ini sesuai harapan masyarakat.
“Kami percaya bahwa dengan sinergi antara pemerintah, masyarakat, dan sektor swasta, Kota Jambi dapat menjadi kota yang berdaya saing dan sejahtera,” tutup Maulana.