Kebiasaan Berbahaya Menunda Tidur Demi Me Time

Senin 05 May 2025 - 21:11 WIB
Reporter : Rizal Zebua
Editor : Rizal Zebua

Kebiasaan menunda tidur membawa konsekuensi serius:

- Fisik: Menurunnya kekebalan tubuh, risiko obesitas, diabetes tipe 2, penyakit jantung, dan risiko kematian dini meningkat.

- Mental: Risiko kecemasan, depresi, gangguan konsentrasi, peningkatan impulsif, hingga masalah kesehatan mental berat seperti psikosis.

- Kurang tidur menciptakan siklus berulang: kelelahan memperburuk kontrol diri, membuat kita semakin sulit mengubah kebiasaan.

Bagaimana Cara Mengatasinya?

Mengatasi Revenge Bedtime Procrastination memerlukan beberapa strategi efektif meliputi:

- Rutinitas Tidur yang Konsisten: Tidur dan bangun di jam yang sama setiap hari.

- Persiapan Tidur: Membaca buku, mandi air hangat, meditasi ringan sebelum tidur.

- Lingkungan Tidur yang Nyaman: Gelap, tenang, dan sejuk.

- Batasi Paparan Layar: Hindari gawai satu jam sebelum tidur untuk mengurangi paparan cahaya biru.

- Ciptakan "Me Time" di Siang Hari: Luangkan waktu untuk aktivitas pribadi sebelum malam tiba.

- Tetapkan Batasan Waktu Kerja: Pisahkan urusan pekerjaan dan waktu pribadi secara tegas.

- Kurangi Beban Harian: Delegasikan tugas dan kurangi komitmen yang tidak perlu.

Jika kesulitan mengatasi sendiri, jangan ragu berkonsultasi dengan profesional kesehatan.

Revenge Bedtime Procrastination adalah respons emosional terhadap tekanan hidup modern. Meskipun memberi kepuasan sesaat, kebiasaan itu berisiko besar bagi kesehatan fisik dan mental.

Solusinya bukan memotong jam tidur. Melainkan menciptakan keseimbangan dalam hidup.

Kategori :