Cadangan Devisa Capai 152,5 Miliar Dolar AS Pada April 2025

Sabtu 10 May 2025 - 18:13 WIB
Reporter : Surya Elviza
Editor : Surya Elviza

JAKARTA - Bank Indonesia (BI) mencatat posisi cadangan devisa Indonesia pada akhir April 2025 tetap tinggi sebesar 152,5 miliar dolar Amerika Serikat (AS), meski menurun dibandingkan posisi pada akhir Maret 2025 sebesar 157,1 miliar dolar AS.

Direktur Eksekutif Departemen Komunikasi BI Ramdan Denny Prakoso mengatakan, perkembangan tersebut antara lain dipengaruhi oleh pembayaran utang luar negeri pemerintah dan kebijakan stabilisasi nilai tukar rupiah sebagai respons Bank Indonesia dalam menghadapi ketidakpastian pasar keuangan global yang makin tinggi.

“Posisi cadangan devisa pada akhir April 2025 setara dengan pembiayaan 6,4 bulan impor atau 6,2 bulan impor dan pembayaran utang luar negeri pemerintah, serta berada di atas standar kecukupan internasional sekitar 3 bulan impor,” kata Ramdan dalam keterangan resminya di Jakarta, Kamis, 8 Mei 2025.

BACA JUGA:Pemerintah Serap PNBP Rp115,9 Triliun, 22,6 Persen dari Target APBN

BACA JUGA:Kecerdasan Emosional untuk Memperkuat Hubungan

Bank Indonesia menilai cadangan devisa tersebut mampu mendukung ketahanan sektor eksternal serta menjaga stabilitas makroekonomi dan sistem keuangan.

Ke depan, Bank Indonesia memandang posisi cadangan devisa memadai mendukung ketahanan sektor eksternal sejalan dengan tetap terjaganya prospek ekspor, neraca transaksi modal dan finansial yang diprakirakan tetap mencatatkan surplus.

Selain itu, adanya persepsi positif investor terhadap prospek perekonomian nasional dan imbal hasil investasi yang menarik.

“Bank Indonesia terus meningkatkan sinergi dengan Pemerintah dalam memperkuat ketahanan eksternal guna menjaga stabilitas perekonomian untuk mendukung pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan,” tutup Ramdan. (*)

 

Kategori :