Ketua Panitia Amran dalam laporannya menjelaskan, seminar diikuti oleh 50 peserta dari berbagai kalangan, yakni Mualaf Center Jambi, Mualaf Quran Center, Persatuan Islam Tionghoa Indonesia, serta unsur non-organisasi.
Kegiatan ini bertujuan menguatkan akidah dan memantapkan ibadah sekaligus memberikan pelatihan keterampilan serta pemahaman tentang industri sebagai bekal kemandirian ekonomi.
“Kami berharap peserta dapat serius mengikuti kegiatan ini sehingga selain mampu menjalankan ibadah dengan baik, juga didukung kondisi ekonomi yang lebih mapan,” ujarnya.
Seminar menghadirkan narasumber Dr. Bambang Nugroho, Ahli Aqidah sekaligus Dosen UIN STS Jambi. Pada kesempatan yang sama, Baznas Kota Jambi memberikan bantuan secara simbolis kepada para mualaf peserta seminar. (cr02/enn)