JAMBIKORAN.COM - Jerawat merupakan salah satu masalah kulit yang umum dialami oleh banyak orang. Kondisi ini biasanya muncul di area tubuh yang memiliki produksi minyak berlebih, seperti wajah, dada, dan punggung.
Tingkat keparahan jerawat pun bervariasi, mulai dari ringan hingga berat yang menimbulkan benjolan menyerupai kista dan bahkan bernanah. Penyebab utama jerawat umumnya berkaitan dengan perubahan kadar hormon. Namun, faktor lain seperti pola makan juga memiliki pengaruh besar terhadap munculnya jerawat. Beberapa jenis makanan diketahui dapat memicu peningkatan kadar gula darah yang kemudian mendorong naiknya kadar hormon insulin. Hormon ini dapat merangsang produksi minyak berlebih pada kulit, sehingga memperbesar risiko timbulnya jerawat. BACA JUGA:Kajati Jambi Sugeng Hariadi Bernostalgia Bersama Wartawan Setelah 16 Tahun BACA JUGA:SPI LPDP Monev Penelitian MORA The Air Funds di UIN STS Jambi, Dukung Riset-riset Inovatif PT Keislaman Negeri Beberapa jenis makanan tertentu, terutama yang tinggi gula dan karbohidrat, sebaiknya dibatasi agar kulit tetap sehat dan bebas jerawat. Berikut daftarnya: 1. Keripik kentang dan makanan tinggi karbohidrat Keripik kentang mengandung karbohidrat tinggi yang dapat meningkatkan kadar glukosa dan insulin dalam tubuh. Selain keripik kentang, kentang goreng serta roti putih juga termasuk makanan yang berpotensi memicu jerawat jika dikonsumsi berlebihan. 2. Junk food BACA JUGA:Warga Perbatasan Bingung Masuk Wilayah Mana! Sengketa Tapal Batas Muarojambi-Sumsel Kini di Meja Kemendagri BACA JUGA:BKSDA Jambi Bergerak! Jejak Beruang Penyerang Petani di Muarojambi Dilacak di Suka Damai Makanan cepat saji seperti burger, nugget, sosis, dan hotdog merupakan jenis makanan dengan indeks glikemik tinggi yang dapat memperburuk kondisi jerawat. Kandungan lemak dan garam pada junk food juga bisa memicu peradangan di kulit. 3. Kue dan makanan manis Makanan manis seperti kue dan roti mengandung gula tinggi yang dapat meningkatkan kadar insulin dalam darah. Kadar insulin yang tinggi merangsang produksi minyak berlebih, sehingga jerawat mudah muncul. 4. Susu sapi BACA JUGA:Reza Rahadian Ceritakan Tanggapan Haru Ibunda Usai Menyaksikan Film Debutnya, Pangku BACA JUGA:Ari Lasso Cerita Asal-usul Lagu “Hampa”, Terinspirasi dari Kehilangan Anak Kedua Meski kaya akan kalsium, konsumsi susu sapi berlebih dapat memicu timbulnya jerawat. Kandungan asam amino dalam susu dapat merangsang produksi minyak di kulit, yang berpotensi menyumbat pori-pori. 5. Keju Sebagai produk olahan susu, keju juga dapat memicu timbulnya jerawat. Hal ini disebabkan oleh hormon Insulin-like Growth Factor 1 (IGF-1) yang dihasilkan dari asam amino susu. IGF-1 diketahui dapat meningkatkan produksi minyak dan peradangan pada kulit. 6. Es krim BACA JUGA:Rahasia Langgeng 18 Tahun Rumah Tangga Annisa Trihapsari dan Sultan Djorghi, Komunikasi Jadi Kunci BACA JUGA:Sabrina Chairunnisa Ajukan Gugatan Cerai Terhadap Deddy Corbuzier Selain mengandung susu, es krim juga tinggi gula tambahan. Kombinasi gula dan lemak dapat meningkatkan kadar insulin serta memperburuk kondisi jerawat. Oleh karena itu, konsumsi es krim sebaiknya dibatasi. 7. Gorengan Makanan yang digoreng mengandung lemak dan garam tinggi yang dapat memicu peradangan pada kulit. Akibatnya, jerawat yang sudah ada bisa menjadi lebih parah. Beberapa orang juga percaya bahwa makanan pedas dapat menyebabkan jerawat, namun penelitian menunjukkan bahwa makanan pedas tidak memiliki hubungan langsung dengan munculnya jerawat. BACA JUGA:Jennifer Lawrence Akui Pernah Jadi Sosok yang Menyebalkan di Masa Puncak Karier BACA JUGA:Kejagung Klarifikasi Soal Nama Najeela Shihab dalam Dugaan Kasus Laptop Kemendikbud Selain pola makan, faktor lain yang dapat menyebabkan jerawat antara lain penggunaan obat-obatan tertentu, perubahan hormon, hingga stres. Oleh karena itu, menjaga pola makan sehat, mengontrol stres, serta menjaga kebersihan kulit merupakan langkah penting untuk mencegah timbulnya jerawat. (*)
Kategori :