Satu Hari Usai Dilaporkan Tenggelam, Firdaus Ditemukan Meninggal di Dermaga Sabak Timur

MUARASABAK - Kabar terkait adanya seseorang yang tenggelam di sekitar perairan Kecamatan Muarasabak Timur sempat menghebohkan warga sekitar.

Satu hari usai dikabarkan tenggelam, jenazah korban akhirnya berhasil ditemukan dan langsung diserahkan kepada pihak keluarga.

Terkait hal ini, Kapolres Tanjab Timur, AKBP Maulia Kuswicaksono, menyamakan laporan dari Satpolairud Polres Tanjab Timur. Dimana, dalam keterangan tersebut disampaikan kronologis kejadian dan penemuan korban.

Awalnya, berdasarkan keterangan saksi diketahui bahwasannya pada hari Kamis, 30 Oktober 2025, sekira pukul 12.30 wib, korban  atas nama Firdaus (58), warga Desa Lagan Tengah, Kecamatan Geragai, Kabupaten Tanjab Timur, berangkat dari rumahnya menuju wilayah Muara Sabak Timur untuk menjual hasil kebun dan sekaligus berbelanja keperluan sehari-hari.

BACA JUGA:Rahasia Totok Wajah: Manfaat Bikin Awet Muda, Tapi Hati-Hati Efek Sampingnya

BACA JUGA:Cara Ampuh Hilangkan Kemerahan di Wajah: Tips Alami dan Perawatan Cepat

"Akan tetapi, hingga malam hari korban tersebut belum juga pulang kerumah dan pihak keluarga juga mengkhawatirkan kondisi korban," ujarnya.

Lalu, pada hari Jumat, 31 Oktober 2025, sekitar pukul 11.00 wib, pihak keluarga bersama beberapa orang saksi lainnya dari warga setempat mendatangi lokasi tempat korban biasa menjual hasil perkebunannya di kawasan dermaga Muara Sabak Timur.

"Saat keluarga korban dan saksi lain tiba di sekitar dermaga tersebut, mereka melihat pompong (alat transportasi air tradisional) milik korban terikat di depan Kantor Syahbandar Muara Sabak Timur," ungkapnya.

Merasa ada sesuatu yang terjadi kepada korban, selanjutnya pihak keluarga dan saksi meminta bantuan kepada pihak Syahbandar untuk melihat rekaman video CCTV yang berada di depan kantor tersebut.

BACA JUGA:Manfaat Air Hangat untuk Wajah: Bersihkan Pori, Cegah Jerawat, dan Bikin Kulit Awet Muda

BACA JUGA:VFF Belum Terima Permintaan Maaf Thailand Soal Salah Bendera Vietnam di Piala AFF Futsal U-19

Setelah melihat rekaman video CCTV tersebut, diduga korban terjatuh ke dalam sungai saat ingin mengambil barang belanjaan untuk dibawa ke pompong korban.

Setelah itu, sekitar pukul 11.30 wib, pihak keluarga dan saksi melaporkan kejadian tersebut ke Kantor Satpolairud Polres Tanjab Timur.

Mendapat laporan tersebut, selanjutnya Personel Sat Polairud mendatangi TKP. Tidak berselang lama, salah satu keluarga korban memberi kabar bahwa korban telah ditemukan mengapung dalam keadaan meninggal dunia di perairan seputaran lokasi pompong korban.

Selanjutnya korban langsung dilarikan ke Puskesmas Muara Sabak Timur dan diketahui jika korban sudah dalam kondisi meninggal dunia.

BACA JUGA:Mitsubishi Xforce: Fitur Active Yaw Control (AYC) Tingkatkan Stabilitas dan Responsivitas Berkendara

BACA JUGA:Laka Lantas di Jalan Lintas Jambi-Muara Sabak Geragai, Pengendara Sepeda Motor Meninggal Dunia

Keluarga korban menolak untuk dilakuakn otopsi terhadap korban serta membuat surat penolakan terhadap otopsi tersebut dan menganggap kejadian tersebut murni akibat kecelakaan pribadi.

"Kemudian personel Satpolairud Polres Tanjab Timur menyerahkan jenazah ke pihak keluarga korban untuk dimakamkan," pungkasnya. (*)